Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Tim Snooker Indonesia Menggila! Libas Bahrain 3–1 dan Tembus Top 12 Oman World Cup 2025
Advertisement . Scroll to see content

Atlet Biliar Indonesia Kalah Telak dari Mario He pada Laga Awal Kejuaraan Dunia di Las Vegas

Selasa, 07 September 2021 - 17:28:00 WIB
Atlet Biliar Indonesia Kalah Telak dari Mario He pada Laga Awal Kejuaraan Dunia di Las Vegas
Pebiliar Indonesia Feri Satriyadi kalah telak oleh Mario He (Austria) pada laga pertama kejuaraan dunia 2021 Predator World 10 Ball Championships di Las Vegas.
Advertisement . Scroll to see content

Namun dengan kematangannya, Mario pada game 10 dan 11 dapat menyelesaikan pertandingan dengan baik, dan Feri harus mengakui keunggulan lawan.

“Memang terlihat beda antara orang yang baru pertama kali turun di event tersebut dengan yang sudah biasa. Kekurangtenangan Feri membuat permainannya kurang optimal, terbukti dengan beberapa kali gagal memasukkan bola yang relatif mudah untuk ukuran seorang pemain sekelas Feri. Leading 1-0 dan semestinya menjadi 2-0, namun Feri gagal di bola 4 dengan posisi yang relatif mudah," kata Coach Dino.

"Kekurangtenangan Feri akhirnya berlanjut di beberapa kesempatan dengan kesalahan yang sama, yaitu gagal memasukan bola yang relatif tidak sulit. Memang kualitas break Mario masih lebih bagus, lebih cepat mempelajari karakter meja dan program bolanya memang lebih simple. Namun yang nampak sekali terlihat, Mario memang memainkan gamenya lebih tenang” ujarnya.

Selanjutnya Feri Satriyadi akan berhadapan dengan Joshua Filler asal Jerman yang merupakan World Champion untuk 9 Ball pada 2018. Duel berlangsung Rabu (8/9/2021) dini hari WIB.

Coach Dino menambahkan, ada beberapa pelajaran penting yang dapat dipetik dari pertandingan pertama Feri kemarin, di antaranya perbaikan fasilitas latihan dan harus semakin sering dan semakin banyak atlet yang dikirim ke turnamen tingkat dunia.

“Dengan mengirimkan atlet kita ke tournament selevel dunia agar atlet-atlet Indonesia tidak merasa canggung dan bisa lebih lepas dalam bermain karena sudah terbiasa berhadapan dengan para pemain dunia," tuturnya.

"Kemudian fasilitas latihan dalam hal ini meja dan bola yang sama seperti yang dipakai tournament internasional. Hal penting juga adalah akan lebih baik apabila kedatangan ke sebuah event agak lebih awal agar menghindari dari kondisi jetlag dan bisa lebih punya waktu untuk beradaptasi terhadap lingkungan” kata Coach Dino.

Editor: Reynaldi Hermawan

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut