Berawal dari Tak Sengaja Tercebur, Rifky Yafianda Siap Jadi Andalan Indonesia di Asian Para Games 2022
Rifky Yafianda bukan tanpa alasan didorong mendalami olahraga renang. Karena olahraga itu nyaris tak memiliki risiko benturan dengan benda keras, akibat penglihatan Rifky Yafianda yang tak bisa melihat lebih dari 5 meter.
Walau demikian, Rifky Yafianda mampu berprestasi. Dia begitu gembira ketika mendapat medali perunggu dalam sebuah kejuaraan antar klub tingkat lokal. Sejak saat itu, Rifky Yafianda terus diikutkan berbagai perlombaan renang.
Menginjak kelas 5 SD, kolam renang tempat Rifky Yafianda berlatih menjadi tempat wisata. Hal itu membuat tempat latihannya tergusur. Namun, dia tak patah semangat dan bergabung dengan tim renang Petro Kimia Gresik.
Bersama klub barunya ini, Rifky Yafianda semakin digembleng menjadi perenang difabel profesional. Dia bahkan mendapat sertifikasi dari Jakarta Eye Center untuk mengikuti ajang tingkat nasional.
Kemampuan Rifky Yafianda lalu dilirik oleh tim pencari atlet dari Komite Paralympic Nasional (NPC) dan menariknya ke pelatnas di Solo. Tak lama kemudian, Rifky Yafianda mendapat sertifikat perenang difabel di Italia.
Rifky kemudian berlaga di ajang Internationale Deutsche Meisterchaften Im Para Schwimmen-IDM Berlin 2021 di Jerman. Tak tanggung-tanggung, Rifky memboyong lima medali emas pada event itu
Antara lain pada nomor 200 meter gaya bebas S12, 50 meter gaya punggung S12, 100 meter gaya punggung S12, 200 meter gaya ganti S12, dan 50 meter gaya kupu S12. Kini, Rifky Yafianda tengah dipersiapkan sebagai atlet Asian Para Games.
Editor: Fitradian Dhimas Kurniawan