Bukan Marc Marquez, Ini Pembalap yang Bakal Juara MotoGP 2021 Versi Jorge Lorenzo

LUGANO, iNews.id- Mantan pembalap MotoGP, Jorge Lorenzo memiliki jagoan yang bakal menjuarai MotoGP 2021. Tenyata, jagoan Lorenzo bukan Marc Marquez dan Valentino Rossi, lalu siapa?

Ya, Lorenzo menyebut nama Fabio Quartararo sebagai pembalap yang dijagokannya menjadi juara MotoGP 2021. Performa apik di tiga seri MotoGP membuat Lorenzo kepincut.

Baca Juga

Simon Tahamata Bandingkan Pembinaan Usia Dini di Belanda dengan Indonesia

Quartararo merebut dua kemenangan dalam tiga balapan awal MotoGP 2021. Bagi Lorenzo itu penampilan yang memukau.

Lorenzo menilai jika Quartararo terus menjaga performanya hingga akhir muasim peluangnya untuk juara bakal terbuka sangat lebar. Namun, menurut Lorenzo, bakal tidak mudah sebab Marquez sudah kembali.

Baca Juga

Kesan Marc Marquez Balapan Lagi di MotoGP: Aneh Rasanya Disalip Pembalap Lain

Untuk itu, Lorenzo mengingatkan pembalap Monster Energy Yamaha itu pentingnya terus menjaga ritme penampilannya yang sudah sangat positif ke setiap balapan berikutnya.

“Quartararo adalah 'Mister Perfect'. Dia juga konsisten dalam kecepatannya dalam sesi latihan bebas keempat,” ujar Lorenzo, sebagaimana dikutip dari Speedweek, Jumat (23/4/2021).

Baca Juga

Kualifikasi MotoGP Portugal: Quartararo Terdepan, Marquez ke-6 dan Rossi Melempem Lagi

“Selain itu, dia dalam kondisi fisik yang prima. Penampilannya sangat indah dan itulah mengapa dia favorit saya untuk merebut gelar juara jika dia membangun bantalan sebelum Marc Marquez kembali ke kondisi yang fit 100 persen,” ujarnya.

Kemenangan perdana Quartararo didapat di MotoGP Doha 2021. Pembalap berjuluk El Diablo itu berhasil melanjutkan tren positifnya ke balapan seri ketiga di Sirkuit Algarve, Portimao, Portugal, pada akhir pekan lalu.  Dia merebut kemenangan keduanya musim ini.

Dengan prestasi manis tersebut, Quartararo memuncaki klasemen sementara MotoGP 2021 dengan mengumpulkan 61 poin. Quartararo unggul hingga 15 angka dari Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) yang mengekor di tempat kedua.

Editor: Ibnu Hariyanto