Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Gregoria Tembus 32 Besar BWF World Championships 2025! tapi Sebut Masih Ada PR Serius
Advertisement . Scroll to see content

Dejan/Gloria Akui Masih Punya Kelemahan usai Menangi Debut di BWF World Tour Finals 2024

Rabu, 11 Desember 2024 - 15:15:00 WIB
Dejan/Gloria Akui Masih Punya Kelemahan usai Menangi Debut di BWF World Tour Finals 2024
Ganda campuran Indonesia Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja debut manis di BWF World Tour Finals 2024 dengan meraih kemenangan. (Foto: PBSI)
Advertisement . Scroll to see content

HANGZHOU, iNews.id – Ganda campuran Indonesia Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja debut manis di BWF World Tour Finals 2024 dengan meraih kemenangan. Meski demikian mereka mengakui masih punya kekurangan.

Dejan/Gloria mengalahkan pasangan Jepang, Hiroki Midorikawa/Natsu Naito dalam pertandingan pertama Grup B WTF 2024 yang digelar, Rabu (11/12/2024) pagi WIB di Hangzhou Olympic Sports Center Gymnasium, China. Lewat rubber game berdurasi 61 menit, mereka menang dengan skor 23-21, 16-21 dan 21-11.

Kendati menang, pasangan ranking 13 dunia itu hampir selalu berada dalam posisi tertinggal di gim pertama sampai kemudian menutupnya dengan skor 23-21. Hal yang sama terjadi di gim kedua, tetapi mereka hanya mampu bertahan sampai skor 14-14 sebelum akhirnya tertinggal 14-18 dan tumbang 16-21 dari Midorikawa/Saito.

Akan tetapi, Dejan/Gloria mengamuk di gim ketiga. Mereka unggul jauh 6-0 dan 11-1 saat interval hingga kemudian menjauh dengan keunggulan 16-4 dan mengunci kemenangan dengan skor telak 21-11.

Ketat di gim pertama dan kedua, Gloria menilai dirinya belum bisa fokus untuk mengeluarkan permainan terbaiknya. Namun, pada gim penentuan kepercayaan dirinya telah meningkat sehingga mampu mendulang poin demi poin dengan mudah bersama Dejan.

“Hari ini terutama buat saya di gim pertama dan kedua, fokusnya masih kurang jadi masih kurang yakin sama permainan saya sendiri. Tapi Dejan bisa cover dengan sangat baik ketika permainan saya kurang enak di depan,” kata Gloria dikutip dari keterangan pers PBSI, Rabu (11/12/2024).

“Tapi Puji Tuhan saya bisa bangkit di gim ketiga, mulai lebih yakin dan percaya dirinya. Tiba-tiba bangun dan berpikir untuk ayo tidak boleh banyak melakukan kesalahan lagi. Momentumnya karena di poin akhir gim kedua saya yang mati jadi dari sana bisa perlahan naik performanya dan lancar sampai akhir,” tambahnya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut