Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Marc Marquez Bongkar Rahasia Juara MotoGP 2025, Hormati Tubuh Jadi Kunci Bangkit
Advertisement . Scroll to see content

Demi Gelar Juara MotoGP, Fabio Quartararo Jadikan Marc Marquez Panutan

Minggu, 26 September 2021 - 11:35:00 WIB
Demi Gelar Juara MotoGP, Fabio Quartararo Jadikan Marc Marquez Panutan
Pembalap Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo naik podium teratas MotoGP Portugal 2021 di Sirkuit Algarve, Minggu (18/4/2021) malam WIB. (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

MISANO, iNews.id - Fabio Quartararo terang-terangan mengatakan dirinya ingin mencontoh mental bertarung Marc Marquez di lintasan. Hal itu dilakukannya demi meraih gelar juara dunia musim ini.

Quartararo menilai The Baby Alien -julukan Marc Marquez- selalu tampil ngotot di lintasan. El Diablo mengambil contoh pada 2019 lalu, saat Marquez tetap tampil ngotot meski sudah unggul jauh dan hampir memastikan gelar juara dunia kala itu.

"Saya tidak berpikir tentang Kejuaraan Dunia dan saya pikir saya akan mengambil contoh dari Marc (Marquez). Seperti apa dia lakukan pada 2019 di Thailand," ujar Quartararo dilansir dari laman Speedweek, Sabtu (25/9/2021).

"Saya sudah memikirkannya sejak awal musim. Kami mengendarai seluruh balapan bersama-sama. Saya mencoba tikungan terakhir, dia membalas. Terlepas dari apakah Piala Dunia dipertaruhkan atau tidak, saya ingin menang," lanjut Quartararo.

Akhirnya, Pembalap Tim Repsol Honda, Marc Marquez bisa tampil sebagai juara di MotoGP. Terakhir Marquez juara MotoGP pada 17 November 2019. (foto: Reuters)
Akhirnya, Pembalap Tim Repsol Honda, Marc Marquez bisa tampil sebagai juara di MotoGP. Terakhir Marquez juara MotoGP pada 17 November 2019. (foto: Reuters)

"Seperti itulah mentalitas balapan hari Minggu yang harus saya tiru darinya," lanjut rekan satu tim Franco Morbidelli tersebut.

Quartararo tinggal selangkah lagi untuk memastikan gelar juara MotoGP 2021. Pembalap Tim Monster Energy Yamaha itu saat ini menempati posisi puncak di klasemen sementar dengan raihan 234 poin.

El Diablo -julukan Quartararo- unggul 48 poin dari Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) yang menempati urutan kedua. Bagnaia berada satu strip di bawah dengan koleksi 186 angka.

Dengan hanya empat balapan tersisa musim ini, peluang Quartararo untuk meraih gelar Juara Dunia tentunya terbuka lebar. Namun, rekan satu tim Franco Morbidelli itu juga harus tetap waspada mengingat segala hal masih bisa terjadi menjelang akhir musim.

Mengingat ketatnya persaingan pada dua balapan terakhir, Quartararo pun tak ingin terlalu gegabah dan memilih untuk menyelesaikan satu persatu balapan dengan maksimal. Dia percaya dengan cara tersebut kesempatannya untuk meraih podium tetap terbuka.

Editor: Dimas Wahyu Indrajaya

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut