Dicolok Lawan, Kornea Mata Daniel Cormier Rusak
LAS VEGAS, iNews.id – Peristiwa mengerikan terjadi pada pertarungan utama UFC 252 di UFC Apex, Minggu (16/8/2020) siang WIB. Bagaimana tidak, mata Daniel Cormier dicolok jari lawannya, Stioe Miocic.
Pada pertandingan trilogi itu, Miocic menjadi pemenang dengan keputusan angka mutlak setelah juri memberinya skor 49-46, 49-46, dan 48-47 dalam pertarungan lima ronde.
Dengan demikian, Miocic dua kali mengalahkan Cormier secara beruntun dalam tiga kali pertarungan mereka. Gelar Miocic sempat dicuri Cormier setelah di-KO pada pertemuan pertama di Las Vegas, Nevada, AS, 7 Juli 2018.
Tetapi, Miocic diketahui mencolok mata kiri Cormier, dan menyebabnya kehilangan penglihatan. Setelah diperiksa lebih lanjut, kornea mata kiri Cormier dinyatakan robek.
Keadaan itu tentu sangat tak menguntungkan bagi Cormier. Akibatnya, dia harus rela menjadi bulan-bulanan Miocic dan menelan kekalahan kedua. Kekalahan itu pun menjadi akhir karier Cormier, dan dia pun memilih pensiun
“Lihat saja mata saya. Saya tak bisa melihat pada sisa pertarungan. Semua terlihat hitam pada mata kiri saya,” kata Cormier dikutip BJPenn, Senin (17/8/2020).
“Saya sama sekali tak bisa melihat melalui mata kiri. Hal ini menyebalkan dan menyedihkan, karena menelan kekalahan dari tiga pertarungan. Saya hanya bisa menerima keadaan ini,” ujarnya.
Wasit yang memimpin pertandingan Mark Goddard, kemudian mengeluarkan pernyataan maaf secara terbuka. Dia mengaku tak melihat kejadian fatal itu. Seharusnya sang pengadil menghentikan pertarungan begitu mengetahui kejadian itu.
“Setelah pertarungan, saya melihat tayangan ulang. Saya minta maaf kepada Daniel Cormier dan timnya. Saya meminta maaf secara terbuka, karena telah melewatkan sesuatu yang seharusnya tak terjadi,” ucapnya.
“Saya tak bisa memutuskan, karena tak melihatnya. Saat itu saya tak punya tayangan ulang dari berbagai sudut. Semua terjadi secara langsung,” tutur Goddard.
Editor: Abdul Haris