Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Aldeguer Tercepat di FP2 MotoGP Portugal 2025, Bagnaia Terlempar ke Posisi Kelima
Advertisement . Scroll to see content

Ducati Ukir Berbagai Rekor Baru pada MotoGP 2023,  Gigi Dall’Igna: Bikin Bangga!

Jumat, 08 Desember 2023 - 18:47:00 WIB
Ducati Ukir Berbagai Rekor Baru pada MotoGP 2023,  Gigi Dall’Igna: Bikin Bangga!
Ducati Corse mencatatkan berbagai prestasi luar biasa pada MotoGP 2023. (Foto: X @@PeccoBagnaia)
Advertisement . Scroll to see content

BOLOGNA, iNews.idDucati Corse mengukir berbagai rekor baru pada MotoGP 2023 meski harus melalui tahun yang sulit. Manager Ducati Corse, Gigi Dall’Igna, sangat bangga dengan prestasi yang dicapai. Menurutnya, penampilan timnya sepanjang musim lalu benar-benar luar biasa.

Ducati membukukan sejumlah rekor di MotoGP 2023 dengan empat tim dan delapan pembalap yang mereka turunkan. Pertama adalah keberhasilan mereka memenangkan 17 dari 20 Grand Prix, yang merupakan rekor baru bagi sebuah pabrikan di kelas utama.

Kedua, pabrikan asal Italia itu memenangkan balapan dengan enam pembalap berbeda dalam satu musim. Itu rekor lain yang mereka bukukan. 

Ketiga, mereka juga melampaui rekor 39 podium yang diraih Honda pada 1997 silam dengan total 43 podium balapan utama yang mereka kantongi dalam satu musim.

Keempat, Ducati memiliki enam pembalap yang berada di posisi sembilan besar dalam klasemen akhir MotoGP 2023. 

Kelima, perebutan gelar juara terjadi antara bintang tim pabrikan Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia dan rider tim satelit mereka dari Pramac Ducati, Jorge Martin. Pada akhirnya Bagnaia sukses mempertahankan takhtanya.

Oleh karena itu, Dall’Igna sangat terkagum-kagum dengan pencapaian yang diraih oleh para anak buahnya di MotoGP 2023. Menurutnya, itu adalah prestasi yang sangat luar biasa.

“Pencapaian musim ini sungguh luar biasa. Saya sangat bangga akan hal itu,” kata Dall’Igna dilansir dari Speedweek, Jumat (8/12/2023).

Kendati demikian, MotoGP 2023 juga menghadirkan tantangan tersendiri bagi Ducati. Pasalnya, mereka harus tetap berlaku adil dan sportif kepada Bagnaia dan Martin walaupun mereka bersaing memperebutkan gelar juara hingga akhir musim.

“Ini adalah tahun yang sulit karena dua pembalap bersaing memperebutkan gelar juara. Ini sulit bagi kami karena kami harus memberikan peluang terbaik kepada semua orang untuk memenangkan gelar,” tutur pria asal Italia itu.

“Tentu, lebih baik bagi kami jika Pecco menang pada akhirnya karena sponsor, yang mana itu sangat penting bagi Ducati Corse. Tapi kami harus adil dari sudut pandang olahraga dan memberikan kesempatan terbaik kepada keduanya dan itulah yang kami lakukan,” ujarnya.

Editor: Abdul Haris

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut