Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kontingen SEA Games 2025 Tiba di Istana, bakal Dilepas Presiden Prabowo 
Advertisement . Scroll to see content

Dugaan Korupsi di Kemenpora Jadi Pemberitaan Media Luar Negeri

Sabtu, 16 Mei 2020 - 19:00:00 WIB
Dugaan Korupsi di Kemenpora Jadi Pemberitaan Media Luar Negeri
Mantan pebulutangkis Indonesia, Taufik Hidayat (foto: ist)
Advertisement . Scroll to see content

Bukan cuma di Indonesia, pemberitaan mengenai dugaan korupsi di Kemenpora juga jadi perhatian sejumlah media luar negeri. Dari hasil pencarian menggunakan Google News, setidaknya ada lima media yang menulis kesaksian Taufik soal kemenpora.

The Strait Times menulis judul "Badminton: Indonesia legend Taufik Hidayat says country's sports ministry full of corrupt 'rats'.

Media asing memberitakan dugaan korupsi di Kemenpora
Media asing memberitakan dugaan korupsi di Kemenpora

Channel News Asia menerbitkan artikel berjudul "Indoensian shuttler Taufik Hidayat says sport ministry full of corrupt 'rats'.

Media asing memberitakan dugaan korupsi di Kemenpora (foto: ist)
Media asing memberitakan dugaan korupsi di Kemenpora (foto: ist)

Sedangkan dua media Malaysia, Malay Mail dan Free Malaysia Today, juga menulis judul yang hampir sama "Sports ministry full of corrupt 'rats', says Taufik Hidayat."

Media asing memberitakan dugaan korupsi di Kemenpora (foto: ist)
Media asing memberitakan dugaan korupsi di Kemenpora (foto: ist)

Sedikit berbeda dari empat media di atas, AFP lebih menyoroti kesaksian Taufik di pengadilan kasus korupsi yang melibatkan mantan Menpora, Imam Nahrawi, dan asistennya Miftahul Ulum.

Di pengadilan Taufik mengakui bahwa dia mengirim uang Rp1 miliar dari total Rp20,148 miliar kepada Imam melalui Miftahul. Lebih lanjut, Taufik mengaku tidak tahu-menahu uang tersebut digunakan untuk apa.

Editor: Arif Budiwinarto

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut