Hindari Insiden Grosjean Terulang, FIA Modifikasi Sirkuit Bahrain

SAKHIR, iNews.id - Federasi Otomotif Dunia (FIA) tak mau insiden yang menimpa Romain Grosjean terulang. Oleh sebab itu, mereka melakukan perubahan pada Sirkuit Internasional Bahrain untuk GP Sakhir, Mingu (6/12/2020).

Pada GP Bahrain, Minggu (29/11/2020), terjadi kecelakaan besar yang menimpa Grosjean. Mobilnya menabrak pagar pembatas, hingga terbelah dan meledak. Beruntung, dia hanya mengalami luka bakar di tangan.

Baca Juga

Persib Bandung Tampil Gacor, Luciano Guaycochea Ungkap Rahasianya

Untuk mencegah hal serupa terjadi, FIA kini memasang dua baris ban pembatas untuk menambah perlindungan. Dengan begitu, tidak akan ada kejadian serupa.

“Menyusul insiden di GP Bahrain, direktur balap FIA, pemeriksa sirkuit FIA dan departemen keamanan FIA melakukan perubahan di sisi luar Sirkuit Internasional Bahrain, menjelang GP Sakhir,” bunyi pernyataan resmi FIA, Kamis (3/12/2020).

Baca Juga

Romain Grosjean Jalani Pemulihan, Tim Haas Tunjuk Pietro Fittipaldi sebagai Pengganti

“Sebanyak dua baris ban telah dipasang pada sisi kanan antara tikungan ketiga dan keempat. Sementara kerb antara tikungan kedelapan dan kesembilan juga dihilangkan, demi meminimalisir peluang mobil terlempar,” ujarnya.

Baca Juga

Romain Grosjean Selamat dari Kecelakaan Maut karena Halo, Alat Apa Itu?

FIA menghilangkan kerb di beberapa lokasi, karena desain lintasan bakal sedikit berbeda. Kini, Sirkuit Internasional Bahrain akan memiliki lintasan lurus. Dengan kecepatan yang tinggi, kerb berpeluang membuat mobil terlempar.

Saking cepatnya, para pembalap diperkirakan bakal menginjak gas penuh hingga setidaknya selama 89 persen. Hal itu membuat balapan kali ini bakal berlangsung dalam kecepatan tinggi.

Baca Juga

Hasil F1 GP Bahrain 2020: Hamilton Menang, Grosjean Selamat dari Kebakaran Mobil

Hasilnya, setiap mobil F1 diperkirakan hanya membutuhkan waktu sekitar 52 hingga 53 detik saja untuk melahap lintasan sepanjang 3,5 km itu.

Editor: Abdul Haris