Jagoan Malaysia Dapat Hadiah dari Pelatih Indonesia usai Bungkam Bagas/Fikri di Final Denmark Open

Baca Juga

Pelatih Ganda Putra Indonesia Sorotin Gaya Main Bagas/Fikri di Final Denmark Open 2023: Antiklimaks

“Yang paling penting saat ini adalah kita perlu merancang program khusus yang memungkinkan mereka mencapai performa puncak pada waktu yang tepat. Tujuan tersebut tentu ingin dicapai di Olimpiade Paris,” tambahnya.

Sayangnya, setelah juara di Denmark Open 2023, Chia/Soh terpaksa mundur dari French Open 2023 pada pekan lalu karen Soh menderita cedera. Mereka pun diprediksi baru akan tampil kembali dj ajang Kumamoto Masters Japan 2023 yang digelar pada 14-19 November mendatang.

Baca Juga

Aryono Miranat Kecewa Penampilan Bagas/Fikri di Final Denmark Open 2023, Kenapa?

Kendati demikian, Rexy yakin Juara Dunia 2023 itu memang membutuhkan rehat setelah menjalani jadwal yang padat sejak tampil di Asian Games 2023. Menurutnya, Chia/Soh juga semakin berkembang dari segi mentalitas sehingga punya ambisi yang besar untuk meraih Impian mereka.

“Saya yakin ini adalah istirahat yang sangat dibutuhkan bagi mereka karena mereka telah bermain sejak Asian Games Hangzhou. Baik bagi mereka untuk pulih secara fisik dan mental,” ujar Rexy.

Baca Juga

Bagas/Fikri Kecewa Tak Bisa Juara Denmark Open 2023: Kami Kurang Maksimal

“Yang bisa saya katakan sekarang adalah Aaron-Wooi Yik memiliki pola pikir yang sangat positif, dan berada dalam posisi positif. Mereka sudah semakin dewasa, dan punya arah yang jelas tentang apa yang ingin mereka capai,” pungkasnya.

Editor: Ibnu Hariyanto