Kaget MotoGP Makin Ketat, Marc Marquez: Tak Ada Peluang Menyalip

CADIZ, iNews.id – Marc Marquez kaget melihat persaingan MotoGP yang makin ketat. Bahkan dia mengaku sampai tak mendapatkan peluang menyalip.

Pembalap Repsol Honda itu memang baru kembali mengaspal pada MotoGP Portugal 2021 setelah sembuh dari cedera lengan kanan. The Baby Alien finis ketujuh.

Baca Juga

Exco PSSI Terbang ke Eropa untuk Wawancara Kandidat Pelatih Timnas Indonesia, Sumardji: Nama-namaya Masih Rahasia

Setelahnya Marquez menjalani balapan kedua di MotoGP Spanyol, Minggu (2/5/2021) dan hanya mampu merebut peringkat kesembilan.  Penggemar Barcelona itu cukup terkejut melihat persaingan para pembalap yang kini makin ketat. 

“Kami memang belum dalam kondisi untuk bersaing memperebutkan kemenangan karena baru kembali dari cedera. Kami hanya ingin menyentuh garis finis," kata Marquez dikutip dari Motosan, Senin (3/5/2021).

Baca Juga

Mantap, Everton Ingin Duetkan Sergio Aguero dan Philippe Coutinho Musim Depan

"Tatepai sejak balapan dimulai, semuanya membentang. Tidak ada grup, dan tidak ada kemungkinan untuk menyalip,” ujarnya.

Baca Juga

Kode Keras! Jose Mourinho Beri Sinyal Latih Juventus atau AC Milan

Balapan di Sirkuit Jerez kali ini dimenangkan Jack Miller (Ducati Lenovo) usai bertarung ketat dengan Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha). Posisi kedua ditempati rekan setim Miller, Francesco Bagnaia, lalu Franco Morbidelli (Petronas Yamaha SRT) finis ketiga.

Sementara itu, Quartararo harus rela finis di posisi ke-13. Hasil buruk itu dia dapatkan karena menderita cedera arm pump pada pertengahan balapan.

Baca Juga

Antonio Conte Dicoret, Ini 3 Pelatih Top Liga Italia Versi Marcello Lippi

Menurut Marquez, jika tidak cedera, Quartararo yang akan memenangkan MotoGP Spanyol 2021.

“Jika Quartararo tidak menderita arm pump, dia akan menang lagi, tetapi itu terjadi kepadanya, jadi Miller menang, tetapi Bagnaia sedikit lebih stabil daripada tahun lalu. Untuk saat ini dapat diakui persaingan pembalap sangat ketat,” tuturnya.

Editor: Reynaldi Hermawan