Kento Momota Akui Hampir Tidak Suka Bulu Tangkis, Kecelakaan Parah di Malaysia Jadi Alasan

KUALA LUMPUR, iNews.id – Tunggal putra Jepang, Kento Momota, mengungkapkan kondisi mentalnya usai mengalami kecelakaan parah di Malaysia dua tahun lalu. Dia mengakui, kejadian yang menimpanya itu membuatnya sampai hampir tidak menyukai bulu tangkis lagi.

Momota menjadi salah satu dari tiga korban yang terlibat dalam kecelakaan nahas di Kuala Lumpur, Malaysia pada Januari 2020 lalu. Saat itu, minibus yang membawanya menabrak bagian belakang truk bermuatan tanah seberat 30 ton. Minibus yang ditumpanginya pun remuk di bagian depan.

Baca Juga

5 Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia, Nomor 1 Giovanni van Bronckhorst!

Untungnya, pemain ranking dua dunia itu selamat beserta tiga korban lainnya. Sementara supir minibusnya langsung tewas di tempat.

Akibat dari kecelakaan maut itu, Momota mengalami sejumlah luka yang cukup berat, yakni patah tulang hidung, patah tulang pipi dan beberapa jahitan di bibirnya. Performanya di atas lapangan pun terus menurun sejak itu hingga dia kehilangan statusnya sebagai pemain ranking satu dunia.

Baca Juga

Hasil Malaysia Open 2022: Bertarung Sengit, Jonatan Christie Dikalahkan Viktor Axelsen

Dua tahun berlalu, kini pemain berusia 27 tahun itu perlahan-lahan mulai bangkit dan sukses menembus final Malaysia Open 2022 yang merupakan final keduanya sejak kecelakaan setelah final Indonesia Masters 2021. Namun, dia mengungkapkan kecelakaan yang dialaminya itu benar-benar membuatnya terpuruk hingga merasa tidak suka untuk bermain bulu tangkis.

“Saya merasa kehilangan segalanya, saya kembali ke nol. Apa yang saya bangun semuanya hilang. Meskipun saya menyukai bulu tangkis, saya hampir mulai tidak menyukainya,” kata Momota dilansir dari laman resmi BWF, Minggu (3/7/2022).

Baca Juga

Breaking News: Fajar/Rian ke Final Malaysia Open 2022 usai Hajar Ganda Tuan Rumah