Max Verstappen Juara di Silverstone, Kuncinya Strategi yang Tepat

SILVERSTONE, iNews.id – Max Verstappen tak menyangka bisa mematahkan kemenangan beruntun Mercedes AMG Petronas musim ini di Grand Prix hari jadi Formula 1 ke-70 di Sirkuit Silverstone, Inggris, Minggu (9/8/2020) malam WIB.

Pembalap tim Red Bull Racing itu mengawali lomba dengan ban kompon hard, strategi yang berlawanan dengan Mercedes yang menggunakan medium di dua slot start terdepan.

Tepat di Hari Pahlawan, Timnas Indonesia U-17 Cetak 2 Sejarah di Piala Dunia U-17 2025?

Pirelli kali ini membawa kompon ban yang lebih lunak untuk mengantisipasi sejumlah insiden pecah ban seperti yang terjadi di Grand Prix Britania di sirkuit yang sama di mana Hamilton menjuarai balapan itu secara dramatis dengan ban depan kiri yang pecah hingga finis.

Verstappen paham peluangnya memanfaatkan perbedaan ban itu adalah lewat start yang bagus dan dia melakukannya ketika melewati mobil Racing Point Nico Hulkenberg untuk posisi ketiga di tikungan pertama.

Hasil MotoGP Ceko 2020: Kejutan, Brad Binder Bawa KTM Menang untuk Pertama Kali

Dari sana, Verstappen terus menekan duet Mercedes di stint pertama balapan sepanjang 52 putaran itu. Dia bahkan diinstruksikan oleh tim untuk menahan diri.

Tekanan itu akhirnya membuahkan hasil karena dua mobil Mercedes mendapati ban mereka melepuh ketika berusaha menjaga kecepatan mereka tetap tinggi.

Hasil Kualifikasi F1 GP 70 Anniversary: Bottas Tercepat, Hamilton Kedua

Verstappen mampu menjaga degradasi bannya seminimal mungkin untuk mengamankan kemenangan pertama bagi Red Bull musim ini, dan kemenangan di Inggris sejak terakhir kali juara di Silverstone pada 2012.

"Saya tidak mengiranya. Tapi setelah stint pertama, kami sepertinya sangat baik dengan ban. Tentunya, ada tanda tanya: 'bagaimana Mercedes melaju dengan ban hard itu?" kata Verstappen seperti dilansir laman resmi Formula 1.

"Tapi kami sangat cepat dengan mobil ini, saya tidak terlalu memiliki masalah dengan ban, kami terus menekan. Hasil yang luar biasa menang di sini, ini hari yang luar biasa, semua bekerja sangat baik, kami memiliki strategi yang tepat, semuanya berjalan mulus dan aku sangat senang bisa menang."

Ban hard yang dipakai Verstappen sejak awal membawanya memimpin lomba dan bertahan hingga lap ke-26 sebelum pitstop untuk berganti ban medium -- Bottas mengganti bannya di lap 13 dan 32 dan Hamilton di lap 14 dan 41

Enam lap berselang, Verstappen pitstop untuk kedua kalinya, kali ini kembali menggunakan ban hard untuk dipakai hingga finis.

Hamilton mengakui masalah ban yang melepuh, serupa dengan yang dia alami di balapan sebelumnya. Demikian juga Bottas yang dibuat frustrasi tidak bisa memaksa ban di balapan hari itu.

"Segera setelah saya mulai memaksa bannya menjadi berantakan. Banyak pembengkakan sedangkan saya melihat Red Bull tak memilikinya," kata Bottas.

Hasil itu membuat Verstappen meraih tiga dari sembilan kemenangannya di Formula 1 dari posisi start keempat. Itu menunjukkan strategi luar biasa dari tim Red Bull dan determinasi sang pembalap asal Belanda itu.

Kini Verstappen naik ke peringkat kedua klasemen, terpaut 30 poin dari Hamilton yang berada di puncak setelah lima balapan.

Seri keenam akan digelar pekan depan di Sirkuit Barcelona-Catalunya, Spanyol.

Editor: Abdul Haris