Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Aktivis Global Flotilla Greta Thunberg Kisahkan Penyiksaan Tentara Israel di Penjara
Advertisement . Scroll to see content

Mulia Banget! Petenis Ons Jabeur Sumbangkan Hadiah WTA Finals 2023 untuk Warga Palestina

Kamis, 02 November 2023 - 22:16:00 WIB
Mulia Banget! Petenis Ons Jabeur Sumbangkan Hadiah WTA Finals 2023 untuk Warga Palestina
Ons Jabeur sedih melihat banyaknya korban jiwa warga Palestina dalam konflik perang dengan Israel. Dia akan menyumbangkan hadiah uang WTA Finals untuk Palestina (Foto: REUTERS)
Advertisement . Scroll to see content

CANCUN, iNews.id- Petenis tunggal putri Tunisia, Ons Jabeur sedih melihat banyaknya korban jiwa warga Palestina dalam konflik perang dengan Israel. Dia akan menyumbangkan hadiah uang WTA Finals 2023 untuk warga Palestina.

Jabeur bangkit dari kekalahan di laga pertama WTA Finals 2023 kontra unggalan ketiga asal Amerika Serikat, Coco Gauff, pada pertandingan keduanya di fase grup melawan bintang Ceko, Marketa Vondrousova. Dalam laga yang berlangsung pada  Kamis (2/11/2023) dini hari WIB di Estadio Paradisus, Cancun, Meksiko, itu dia menang dengan skor 6-4 dan 6-3.

Selepas pertandingan, petenis rangking enam dunia itu pun tak kuasa menahan air matanya. Dia menangis karena sedih melihat banyaknya korban tak berdosa di Palestina akibat perang yang terjadi antara Hamas dan Israel.

Oleh karena itu, Jabeur berniat untuk membantu saudara-saudara Timur Tengahnya. Dia bakal menyumbangkan sebagian dari hadiah uangnya di WTA Finales 2023 untuk mereka.

“Saya sangat senang dengan kemenangan ini, namun akhir-akhir ini saya kurang bahagia. Situasi di dunia tidak membuat saya bahagia. Sangat sulit melihat anak-anak, bayi meninggal setiap hari,” kata Jabeur dikutip dari France24, Kamis (2/11/2023).

“Ini menyedihkan, jadi saya memutuskan untuk menyumbangkan sebagian dari hadiah uang saya untuk membantu warga Palestina,” tambahnya.

Jabeur menekankan tidak ada maksud politik apa pun dari ucapannya itu. Dia menyerukannya atas dasar kemanusiaan.

“Saya tidak bisa bahagia hanya dengan kemenangan ini, dengan apa yang terjadi. Maaf teman-teman, ini seharusnya tentang tenis, tapi sangat membuat frustrasi melihat video setiap hari,” ujar petenis berusia 29 tahun itu.

"Saya minta maaf, ini bukan pesan politik, ini hanya pesan kemanusiaan. Saya ingin perdamaian di dunia ini dan itu saja,” imbuhnya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut