Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Carlos Sainz Sebut Marc Marquez Sebagai Ayrton Senna dari Dunia MotoGP
Advertisement . Scroll to see content
Advertisement . Scroll to see content

BERLIN, iNews.id – Mantan pembalap Formula 1 (F1), Nico Rosberg, menilai ada potensi munculnya juara baru pada musim ini. Hal itu dikarenakan jadwal yang tak bisa digelar sesuai rencana akibat merebaknya virus corona.

Sejumlah perlombaan di gelaran F1 2020 memang dipastikan tak bisa digelar sesuai jadwal. Dari 22 balapan yang dipersiapkan musim ini, sudah ada sembilan seri yang terdampak.

Akibat kejadian itu, setidaknya delapan seri balap pertama F1 2020 tak bisa digelar tepat waktu. Enam di antaranya mengalami penundaan, sedangkan 2 lainnya dibatalkan, yakni Grand Prix (GP) Australia dan Monako.

Situasi ini pun dinilai Rosberg dapat memengaruhi perebutan gelar juara hingga kemungkinan munculnya juara baru. Pasalnya, ada lebih sedikit poin yang bisa dikumpulkan.

Meski begitu, juara dunia F1 2016 itu tak menampik bahwa mantan rekan setimnya, Lewis Hamilton, masih menjadi favorit juara pada musim ini.

“Secara statistik semakin sedikit balapan, besar kemungkinan akan ada juara dunia baru. Tetapi, tampaknya favorit juara masih Hamilton,” kata Rosberg kepada Tutto Motori.

“Namun, dengan serangkaian balapan yang buruk atau untuk berbagai kejadian yang bisa dialami, jalannya kejuaraan mungkin saja akan jalan berbeda. Itu bukan hal yang baik,” ujarnya.

Rosberg menilai F1 bisa digelar dengan maksimal 16 balapan saja. tetapi, hal itu bisa terlaksana dengan catatan setiap lintasan menggelar dua balapan sekaligus, untuk mengakomodasi ronde yang hilang.

“F1 harus mencoba melakukan setidaknya delapan akhir pekan balapan dengan balapan ganda, sehingga dapat mencapai 16 GP. Menurut saya, keberuntungan dan nasib buruk harus dihilangkan. Ini akan memungkinkan untuk musim normal,” tutur Rosberg.

Editor: Abdul Haris

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut