Norwegia Desak Olimpiade Ditunda hingga Krisis Korona Berakhir
OSLO, iNews.id – Komite Olimpiade Norwegia (NOC) mendesak Komite Olimpiade Internasional (IOC) untuk menunda Olimpiade Tokyo 2020 sampai pandemi virus korona (COVID-19) bisa terkendali.
Dalam surat yang dikirim, Jumat (20/3/2020) itu, NOC mengaku prihatin dengan krisis yang menghantam dunia karena virus asal Wuhan, China, itu.
“Kami prihatin dengan pandemi COVID-19 dan situasi kesehatan masyarakat baik secara nasional maupun internasional,” bunyi surat NOC, dikutip AFP.
“Rekomendasi kami secara jelas adalah agar Olimpiade di Tokyo seharusnya tidak digelar sebelum situasi COVID-19 berada di bawah kendali pada skala global,” lanjut surat itu.
Menurut NOC, salah satu langkah untuk memutus penyebaran virus di Norwegia adalah larangan kegiatan olahraga.
“Kami ingin menekankan agar IOC membuat keputusan lebih cepat sehingga setiap orang dapat memiliki kesempatan yang adil untuk mempersiapkan diri,” ujar penasihat komunikasi NOC, Sofie Olsen.
Hingga Jumat, 258.930 kasus virus korona telah dikonfirmasi dengan 11.129 kematian di 163 negara. Kondisi ini membuat Olimpiade semakin diragukan bisa digelar tepat waktu. Pasalnya, pandemi tersebut tidak menunjukkan tanda-tanda melambat.
Selain Norwegia, Federasi Renang Amerika Serikat juga meminta agar pertandingan ditunda. Hal serupa diserukan Prancis.
Namun, Presiden IOC Thomas Bach bersikeras dengan argumennya bahwa terlalu dini untuk mengeluarkan keputusan menunda Olimpiade yang akan dimulai pada 24 Juli tersebut.
“Bagi kami, penundaan masih belum perlu dilakukan. Terlalu awal untuk memulai spekulasi dan membuat keputusan,” ujar Bach, Jumat (20/3/2020).
Editor: Abdul Haris