PB POBSI: Atlet-Atlet Biliar Akan Tampil Prima dan Beradu Prestasi secara Ketat di PON Papua
PB POBSI menerapkan aturan yang ketat sesuai protokol kesehatan. Kegiatan dikurangi, turnamen terhenti sehingga praktis hampir tidak ada penambahan jam terbang. Tetapi di awal tahun ini kegiatan pembinaan dan turnamen sudah mulai berlangsung lagi, seperti yang sedang dilaksanakan PB POBSI bersama iNews berupa Turnamen 9 Ball Hot Nine di Jakarta.
“Semua atlet sedang mempersiapkan diri, dan menunggu momen tepat untuk try out untuk evaluasi tahap pertama,” ujar Fadil.
Fadil menjelaskan, hasil kualifikasi PON DKI Jabar dan Sumut, cabang biliar di PON Papua akan diikuti oleh 108 atlet. 8 dari 16 atlet biliar yang turun di turnamen 9 Ball Hot Nine saat ini sedang dalam persiapan menuju PON Papua. Mereka menyatakan Hot Nine membangkitkan semangat sekaligus mengukur kesiapan mereka.
Silviana Lu dari Papua yang sudah berhasil dengan baik melewati pertandingan pertamanya di Hot Nine mengatakan latihan berjalan seperti biasa meskipun harus tetap berhati-hati dan menerapkan protokol kesehatan.
“Fokus kepada persiapan PON Papua. Pelatihan tetap berjalan. Turnamen seperti ini untuk mengukur kesiapan,” tutur pebiliar cantik asal Kalimantan Barat yang sejak 3 tahun silam pindah ke Papua itu.
Cabang biliar pada PON XX Papua akan diikuti oleh 108 atlet dari 27 provinsi yang lolos dari babak kualifikasi atau pra PON. Mereka akan berlaga di 20 nomor pertandingan yakni Pool Putra dengan 8 nomor pertandingan, Snooker 2 nomor pertandingan, English Billiard 2 nomor pertandingan dan Carom 4 nomor pertandingan.
Cabang biliar akan dipusatkan di cluster Mimika. PON Papua dibagi 4 cluster, yaitu Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Mimika dan Kabupaten Merauke.
Editor: Abdul Haris