Praveen/Melati Juara PBSI Home Tournament

JAKARTA, iNews.id – Ganda campuran Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti menjadi juara PBSI Home Tournament usai mengalahkan Akbar Bintang Cahyono/Winny Oktavina Kandow 21-9, 21-17 pada laga final, Jumat (3/7/2020).

Sebagai juara Praveen/Melati berhak atas hadiah sebesar Rp47 juta, sedangkan Akbar/Winny mendapat Rp25 juta.

Baca Juga

Jupe Gabung Tim Kepelatihan Persib Bandung, Bojan Hodak Langsung Lempar Pujian

Sinyal kemenangan Praveen/Melati sudah terlihat sejak game pertama. Saat itu, mereka mampu meraih game tersebut dengan mudah. Namun, pada game kedua kondisi agak berbeda, karena Akbar/Winny mulai memberi perlawanan ketat.

Namun, kematangan Praveen/Melati mampu membuat mereka tetap mengendalikan permainan dan memastikan kemenangan.

Baca Juga

Dibagi Dalam 4 Grup, Ini Hasil Undian PBSI Home Tournament Sektor Ganda Campuran

“Kami bisa langsung in dari awal dan memang enggak mau ketinggalan start lagi seperti pertandingan sebelumnya. Akbar/Winny kan sering main rubber game sebelumnya, mungkin mereka sedikit kelelahan di final," ujar Praveen usai pertandingan, dikutip situs resmi PBSI.

“Di game kedua, dari saya ada yang berubah, dan ini menguntungkan untuk lawan. Tapi untungnya saya bisa kembali lagi ke pola awal, jadi kami bisa mengatasi mereka di game kedua," tutur Melati soal game kedua yang cukup ketat.

Baca Juga

Fajar Alfian/Yeremia Erich Juara, Ini Klasemen Akhir Ganda Putra PBSI Home Tournament

Sejak awal, Praveen/Melati memang difavoritkan bisa menjuarai ajang ini. Namun, mereka mengaku tampil tanpa beban. Mereka justru menikmati pertandingan di masa kekosongan turnamen internasional karena pandemi Covid-19.

“Tanding di turnamen ini beneran seperti di turnamen resmi. Kalau di latihan kan beda, di sini kalau kalah ya enggak bisa main lagi. Dari kami berdua sih yang paling terasa manfaatnya itu bisa latih komunikasi di lapangan,” kata Praveen.

Dalam kesempatan tersebut, Praveen juga berpesan kepada para juniornya agar menjaga motivasi dan memanfaatkan masa tanpa turnamen ini untuk memperbaiki kekurangan yang ada.

"Buat junior-junior kami, harus tetap semangat, jalan masih panjang. Sekarang kan masih belum ada pertandingan, coba manfaatkan di latihan untuk menutupi kekurangan. Supaya nanti kalau ada turnamen sudah siap dan bisa membuktikan kepada diri sendiri, pelatih dan PBSI,” ucapnya.

Editor: Abdul Haris