Valentino Rossi Gantung Helm, Nomor 46 Ikut Pensiun?
URBINO, iNews.id - Pembalap senior MotoGP Valentino Rossi gantung helm akhir musim ini. Kini nasib nomor motor 46 miliknya menjadi perbincangan hangat netizen.
Rossi memutuskan pensiun di akhir MotoGP 2021. Rider yang dijuluki The Doctor itu meninggalkan dunia balap kuda besi setelah 25 tahun berkarier.
Rekor Rossi di lintasan balap, terutama kelas MotoGP (500cc), sangat apik. Pembalap berusia 42 tahun itu tercatat telah mengikuti 370 seri (hingga Sabtu 6 November 2021), dengan torehan 89 kemenangan dan 199 kali naik podium.

Catatan 89 kemenangan itu berbuah tujuh gelar juara dunia di kelas MotoGP. Kini, Rossi duduk di peringkat kedua sebagai pembalap dengan koleksi gelar juara dunia kelas premier terbanyak. Dia hanya kalah dari Giacomo Agostini yang total meraih delapan titel.
Dengan pensiunnya Rossi, ada kemungkinan penggemar MotoGP takkan lagi melihat nomor ikonik 46 hilir-mudik di lintasan balap. Sebab, setiap pembalap memiliki nomor start masing-masing yang biasanya sudah melekat sejak awal karier.
Nomor start seorang pembalap memang merupakan pilihan pribadi. Setiap pembalap dibebaskan memilih nomor start 1-99 di awal musim. Namun, ada beberapa nomor start yang dipensiunkan, seperti 58, 69, 34, dan 50. Selain nomor itu, termasuk 46, boleh dipakai.
Kebetulan, nomor 46 akan tersedia pada MotoGP 2022 seiring pensiunnya Valentino Rossi. Lantas, apakah ada yang berani memakainya? Sepertinya tidak. Musim depan hanya ada empat rookie alias pendatang baru. Dari empat pembalap itu, hanya ada tiga yang belum memilih nomor start.
Ketiga pembalap tersebut adalah Darryn Binder, Marco Bezzecchi, dan Fabio Di Giannantonio. Apakah mereka berani memilih nomor 46? Tidak mungkin. Beban untuk mengusung nomor ikonik 46 milik Valentino Rossi sungguhlah berat.
Paling tidak, si pembalap bakal dibanding-bandingkan dengan The Doctor. Itu saja sudah bisa bikin pembalap panas dingin. Belum lagi, cemoohan dari penggemar MotoGP dan Rossi sendiri. Mereka akan berpikir berani-beraninya bocah kemarin sore memakai nomor ikonik seorang legenda hidup.

Tentu saja, siapapun berhak memakai nomor 46 selepas kepergian Rossi dari MotoGP. Dibutuhkan kekuatan mental untuk pembalap yang akan memakainya nanti. Tidak mudah soalnya tekanan yang bakal dirasakan.
Bisa saja FIM dan Dorna Sports mengambil langkah bijak dengan memensiunkan nomor ikonik 46. Itu akan menjadi sebuah kehormatan bagi pembalap yang telah ikut membesarkan nama MotoGP.
Editor: Reynaldi Hermawan