Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Didier Deschamps Umumkan Akan Tinggalkan Timnas Prancis
Advertisement . Scroll to see content

12 Korban Terjebak di Gua Thailand Tak Bisa Hadir di Final Piala Dunia

Selasa, 10 Juli 2018 - 22:48:00 WIB
12 Korban Terjebak di Gua Thailand Tak Bisa Hadir di Final Piala Dunia
Sebuah ambulan membawa korban yang terjebak di gua ke rumah sakit, Selasa (10/7/2018). (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

MOSKOW, iNews.id – Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) sudah mengirim undangan kepada 12 anak anggota tim sepak bola Thailand yang terjebak di Gua Tham Luang, Chiang Rai, untuk menghadiri final Piala Dunia 2018, Minggu (15/7/2018).

Sayang, undangan itu tak bisa dipenuhi. FIFA memastikan mereka tak akan datang karena masih terlalu lemah untuk bisa hadir.

Tim gabungan yang terdiri dari Angkatan Laut Thailand dan penyelam elite asing berhasil menyelamatkan ke-12 anak tersebut plus seorang pelatihnya, Selasa (10/7/2018) malam, setelah terjebak selama 18 hari yang mengundang simpati dunia.

Pekan lalu, Presiden FIFA Gianni Infantino mengundang para korban itu sebagai tamu kehormatan pada final Piala Dunia 2018. Namun, FIFA mendapatkan kabar bahwa ke-12 anak tersebut tak akan terbang ke Moskow karena alasan kesehatan.

“Prioritas FIFA tetap menjaga kesehatan semua orang yang terlibat dalam operasi itu, dan kami akan mencari peluang baru untuk mengundang anak-anak itu ke acara FIFA untuk berbagi dengan mereka momen kebersamaan dan perayaan,” kata juru bicara FIFA, dilansir AFP.

Para korban anggota tim sepak bola Wild Boars itu terdiri dari para pemain berusia 11 sampai 16 tahun. Bersama sang pelatih berusia 25 tahun, mereka mendatangi gua untuk melakukan latihan khusus pada Sabtu (23/6/2018).  

Namun hingga Sabtu malam, mereka tak kunjung pulang hingga memancing kecurigaan orang tua. Salah seorang ibu korban lalu melapor ke polisi. Dari jejak sepeda dan alas kaki yang ditemukan di mulut gua, dipastikan mereka terjebak di dalamnya setelah hujan deras turun dan airnya menutup akses keluar. Posisi mereka ditemukan di perut gua, berjarak empat kilometer dari pintu masuk.

Dalam aksi penyelamatan mereka, seorang Angkatan Laut Thailand meninggal kehabisan oksigen selama operasi penyelamatan pada hari Jumat (6/7/2018).

Editor: Abdul Haris

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut