3 Negara Calon Tuan Rumah Piala Asia 2023, Peluang Indonesia Hampir Tidak Ada
JAKARTA, iNews.id - Konferderasi Sepak Bola Asia (AFC) tidak lama lagi akan menetapkan negara calon tuan rumah Piala Asia 2023. Setelah China mundur sebagai kandidat tuan rumah, AFC kemudian menetapkan 4 negara calon tuan rumah Piala Asia 2023.
Empat negara kandidat tersebut adalah Indonesia, Australia, Qatar, dan Korea Selatan. Namun, Federasi Sepakbola Australia (FA) resmi menyatakan negaranya mengundurkan diri pada Jumat, 2 September 2022 lalu.
Kemudian, AFC telah melakukan kunjungan ke beberapa stadion Indonesia untuk inspeksi kelayakan pada 1-4 September 2022. Sedangkan Qatar yang juga tuan rumah Piala Dunia 2022 telah mendapat kunjungan pada 8-10 September setelah AFC mengunjungi Korea Selatan.
Komite Eksekutif (Exco) AFC berencana akan mengumumkan tuan rumah Piala Asia 2023 pada 17 Oktober 2022. Dengan mundurnya Australia, hanya ada tiga kandidat yang akan menjadi tuan rumah.
Lantas, siapakah kandidat paling berpotensi jadi tuan rumah? Mengingat, Indonesia baru saja mengalami tragedi sepak bola paling mengerikan yang menewaskan lebih dari 100 korban jiwa di Stadion Kanjuruhan, Malang, 1 Oktober 2022.
Dengan demikian, apakah Indonesia lebih pantas dibanding Qatar dan Korea Selatan untuk menggelar ajang sebesar itu? Untuk menjawabnya, berikut ini adalah perbandingan 3 negara calon tuan rumah Piala Asia 2023 yang dilansir iNews.id, Jumat (7/10/2022).
Qatar adalah negara mungil tapi kaya yang menjadi salah satu kandidat tuan rumah. Melihat sepak terjang dan kualitasnya, Qatar pernah menjadi tuan rumah Piala Asia 2011.
Yang lebih mewah, Qatar juga bakal menjadi tuan rumah Piala Dunia 2022 pada akhir tahun ini. Oleh karena itu, secara kualitas dan kapasitas, Qatar tentu tidak perlu dipertanyakan lagi.
Qatar punya beberapa stadion besar dan mewah berstandar tinggi yang lebih dari pantas untuk menjadi venue Piala Asia 2023. Sebut saja Stadion Internasional Khalifa, Stadion Al Janoub, Stadion Education City, Stadion Al Bayt, atau Stadion Lusail Iconic.
Namun, AFC mungkin saja akan berpikir ulang menunjuk Qatar lantaran negara tersebut telah repot menggelar Piala Dunia. Jika memang demikian, Korea Selatan dan Indonesia memiliki kans besar.
Dalam hal infrastruktur, Korea Selatan tentu tidak perlu diragukan. Ia jauh lebih berpengalaman dalam menggelar ajang Internasional.
Pasalnya, Korea pernah didapuk sebagai tuan rumah Piala Dunia 2002 bersama Jepang. Korea juga menjadi negara Asia papan atas dalam hal sepak bola.
Negeri Gingseng itu memiliki sejumlah stadion berstandar tinggi seperti Olympic Stadium Seoul atau Jamsil Olympic Stadium yang menjadi stadion utama saat menyambut menyambut 1988 Summer Olympics dan 10th Asian Games pada 1986.
Ada juga Stadion Piala Dunia Jeju yang pernah dipakai untuk menyambut Piala Dunia 2002, ada juga Stadion Piala Dunia Daejeon, Seoul World Cup Park, atau Stadion Piala Dunia Jeonju.