3 Pemain Naturalisasi Italia di Euro 2020, Nomor 2 Suka Usil ke Rekan Setim
ROMA, iNews.id - Ada tiga pemain naturalisasi yang memperkuat Italia di Euro 2020. Pelatih Gli Azzurri memasukkan mereka ke dalam 26 penggawa yang beraksi di ajang tersebut.
Uniknya ketiganya memiliki darah Brasil. Mereka punya peran penting dalam kesuksesan Italia juara Euro 2020 setelah mengalahkan Inggris di final.
Siapa saja pemain naturalisasi itu? Berikut ulasan selengkapnya:
1. Rafael Toloi

Toloi merupakan bek Atalanta yang lahir di Gloria d'Oeste, Brasil. Dia merupakan pelapis pertahanan Italia di Euro 2020.
Namun Toloi selalu tampil apik ketika dipercaya bermain. Pesepak bola berusia 30 tahun itu total melakoni empat pertandingan di Euro 2020.
Toloi memberikan satu assist ketika Italia mengalahkan Swiss 3-0 pada matchday kedua Grup A. Berkat kemenangan itu pasukan Mancini memastikan tiket ke babak 16 Besar.
2. Jorginho

Jorginho gelandang kelahiran Imbituba, Brasil. Dia memiliki kewarganegaraan ganda, tetapi memilih bermain untuk timnas Italia.
Gelandang Chelsea itu merupakan andalan Mancini di Euro 2020. Dia selalu tampil di tujuh laga dari penyisihan grup hingga ke final.
Pemain satu ini terkenal usil. Dia pernah menertawakan Gianluigi Donnarumma dan Domenico Berardi yang terkunci di luar kamar hotel saat Italia masih berlaga di penyisihan grup.
Pemain berusia 29 tahun bertingkah seolah tak tahu apa-apa. Dia cuma bertanya apa yang terjadi sambil tertawa lepas. Berardi kemudian menunjuk-nunjuk Jorginho yang sedang merekam dan tertawa. Striker Sassuolo itu menuduh bahwa kejadian ini salah Jorginho.

Emerson Palmieri yang lahir di Santos, Brasil. Dia menjadi pemain penting di skuat Italia menyusul cedera parah yang dialami bek kiri utama Gli Azzurri, Leonardo Spinazzola.
Emerson selalu menjadi starter pada dua laga terakhir timnas Italia di Euro 2020 termasuk pertandingan final. Dia merupakan rekan setim Jorginho di Chelsea.
Keduanya termasuk beruntung. Sebab Jorginho dan Emerson mampu mengawinkan trofi Liga Champions dan Euro.
Editor: Reynaldi Hermawan