Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia! Ini Penyebab Negosiasi dengan PSSI Gagal Total
Advertisement . Scroll to see content

5 Keunggulan Emil Audero Ini Bisa Bikin Timnas Indonesia Kuat, Nomor 2 Paling Mengerikan

Senin, 07 Maret 2022 - 14:00:00 WIB
5 Keunggulan Emil Audero Ini Bisa Bikin Timnas Indonesia Kuat, Nomor 2 Paling Mengerikan
Emil Audero Mulyadi tengah jadi pembicangan hangat publik sepak bola Indonesia. Emil masuk rencana pemain naturalisasi Indonesia.(Foto: intsagram/emil_audero)
Advertisement . Scroll to see content

4. Jam Terbang Tinggi

Emil memiliki jam terbang tinggi sebagai salah satu kiper potensial. Sejak belia, Emil sudah menjadi andalan tim junior Juventus.

Emil sempat dipromosikan ke skuad utama Juventus musim 2016/2017.. Emil menjadi kiper ketiga di bawah Neto dan Gialuigi Buffon. Emil juga sekali tampil bersama tim utama Juventus saat lawan Bologna.

Setelah itu dia pindah ke Venezia pada musim 2017/2018. Selanjutnya musim 2018/2019, dia pindah ke Sampdoria hingga kini. 

Total Emil sudah memainkan laga kompetitif sebanyak 248 kali, 135 di antaranya bermain di kasta tertinggi Liga Italia. Dia pun sudah kebobolan 336 kali dan cleansheets 66 kali.

Kiper Sampdoria Emil Audero masuk radar Timnas Indonesia. Proses diskusi antara PSSI dan perwakilan pemain segera digelar. (Foto: Instagram/emil_audero)/
Kiper Sampdoria Emil Audero masuk radar Timnas Indonesia. Proses diskusi antara PSSI dan perwakilan pemain segera digelar. (Foto: Instagram/emil_audero)/

5. Menimba Ilmu di Klub Terbaik Italia

Emil sejatinya digadang-gadang sebagai kiper masa depan Italia. Sebab. dia sejak kecil sudah menimba ilmu di salah satu klub paling sukses di Italia Juventus.

Emil memulai perjalannya di akademi Juventus sejak usia 11 tahun. Dia pun rutin menjadi bagian tim junior Juventus dari kelompok umur di bawah 17 tahun, U-17, U-19 hingga sempat mencicipi skuad utama di musim 2016.

Karier di Timnas pun juga tak kalah oke. Emil menjadi kiper Italia mulai U-15 hingga U-21. Dia bahkan sempat digadang-gandang sebagai penerus Buffon. Sayang, kiprahnya kalah mentereng dengan Alex Meret dan Gianluigi Donnaruma.

Editor: Ibnu Hariyanto

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut