5 PR Ronald Koeman jika Melatih Barcelona, Nomor 2 Tiru Real Madrid
 
                 
                BARCELONA, iNews.id – Barcelona sedang dikaitkan dengan Ronald Koeman. Pelatih asal Belanda itu kabarnya bakal menggantikan posisi Quique Setien yang dipecat, Senin (17/8/2020).
Koeman sudah mendarat di Barcelona. Jika nantinya sepakat, dia akan langsung mendapatkan sejumlah tugas berat peninggalan pelatih terdahulu.
 
                                Apa saja tugas yang menanti Koeman? Berikut ulasannya yang dikutip dari Marca dan Sportskeeda:
1. Maksimalkan pemain muda
 
                                        
Dalam beberapa musim terakhir, Barcelona gemar menghamburkan uang untuk belanja pemain baru. Teranyar, mereka mengeluarkan 120 juta euro (Rp2,1 triliun) untuk mendatangkan Antoine Griezmann di musim panas 2019 lalu.
Sayang, strategi transfer Barcelona banyak yang gagal. Selain Griezmann, pemain mahal lainnya seperti Ousmane Dembele dan Philippe Coutinho dianggap tampil mengecewakan.
 
                                        Koeman dituntut untuk menghapus tradisi tersebut. Dia harus bisa mengembangkan bakat-bakat muda seperti Ansu Fati, Riqui Puig, Monchu, dan Trincao.
2. Mendepak pemain tua
 
                                        
Barcelona harus meniru Real Madrid yang mulai menyingkirkan pemain-pemain tua. Saat ini ada delapan pemain dengan usia 30 tahun ke atas. Meski menyandang status bintang, beberapa nama dianggap sudah tidak layak saing di kompetisi La Liga maupun Eropa.
Sosok Arturo Vidal (33 tahun), Sergio Busquets (32 tahun), Ivan Rakitic (32 tahun), Luis Suarez (33 tahun), Gerard Pique (33 tahun), dan Lionel Messi (33 tahun) masuk ke kategori pemain-pemain senior. Koeman tentu harus berani ambil tindakan dengan melepas beberapa pemain untuk memberi kesempatan kepada bakat-bakat muda.
3. Jangan bergantung kepada Messi

Sejauh ini Lionel Messi masih mendapat beban berat sebagai mesin gol Barcelona. Beberapa tahun lalu, tugas itu masih dia bagi rata dengan striker seperti lain David Villa, Neymar Jr, atau Luis Suarez.
Sejak Neymar pergi, Barcelona kesulitan mencari pengganti. Datangnya Griezmann, Dembele, hingga Martin Braithwaite tidak memberi pengaruh besar terhadap ketajaman Los Blaugrana.
Koeman harus bisa menyiapkan solusi agar penentu permainan tim tidak bergantung kepada Messi lagi. Dia juga juga harus paham, bahwa Messi bukan lagi pemain muda meski faktanya La Pulga masih lincah dan sulit dihentikan lawan.
4. Manajemen ruang ganti

Keterpurukan Barcelona musim ini juga disebabkan kondisi ruang ganti yang sering tidak harmonis. Messi pernah bersitegang dengan Eric Abidal selaku Direktur Olahraga Klub. Bahkan beberapa pemain kabarnya sempat musuhan dengan asisten pelatih, Eder Sarabia .
Koeman juga harus memberesi masalah ini. Dia wajib menciptakan rasa nyaman di ruang ganti.
5. Memperbaiki metode latihan

Koeman harus memiliki metode latihan yang disukai para pemain. Dia juga harus dekat secara personal kepada calon anak didiknya.
Hal seperti itu kabarnya tidak terjadi di bawah kepemimpinan Setien. Alhasil tidak ada kedekatan antar pemain dan pelatih.
Editor: Bagusthira Evan Pratama