Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Punya Aura Pemimpin, Jay Idzes Disebut Layak Jadi Kapten Sassuolo
Advertisement . Scroll to see content

7 Fakta Menarik Maarten Paes, Kiper Timnas Indonesia yang Bikin Vietnam Gemetar

Kamis, 22 Agustus 2024 - 17:48:00 WIB
7 Fakta Menarik Maarten Paes, Kiper Timnas Indonesia yang Bikin Vietnam Gemetar
Ada tujuh fakta menarik Maarten Paes yang menarik diulas. Dia adalah kiper baru Timnas Indonesia. (Foto: REUTERS)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Ada tujuh fakta menarik Maarten Paes yang menarik diulas. Dia adalah kiper baru Timnas Indonesia.

Maarten Paes dipastikan bisa bermain untuk Garuda setelah menang banding di Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS). Sejatinya penjaga gawang FC Dallas itu sudah resmi menjadi Warga Negara Indonesia pada April 2024.

Namun debutnya tertunda lantaran masalah perpindahan federasi dari Belanda (KNVB) ke PSSI. Itu karena Paes sempat memperkuat Timnas Belanda U-21 saat usianya 22 tahun.

Hal tersebut tak sesuai statuta FIFA yang menyebutkan perpindahan federasi hanya bisa dilakukan jika pemain berusia kurang dari 21 tahun. Tapi setelah PSSI banding ke CAS, Paes akhirnya diizinkan membela Indonesia.

Berikut 7 fakta menarik Maarten Paes si kiper baru Timnas Indonesia:

Kiper FC Dallas, Maarten Paes. (Foto: REUTERS)

1. Kiper Termahal

Maarten Paes pun tercatat sebagai kiper termahal Tim Garuda. Menurut Tranfermartk, harga pasar sang kiper mencapai Rp26,07 miliar. 

Nominal tersebut tentu jauh lebih mahal ketimbang tiga kiper langganan Timnas Indonesia. Sebelumnya, penjaga gawang Borneo FC, Nadeo Argawinata, menjadi yang paling mahal senilai Rp5,21 miliar. 

Bahkan, harga pasar Maarten Paes enam kali lebih mahal ketimbang Ernando Ari, kiper yang kerap yang pilihan utama STY di Timnas Indonesia. Kiper Persebaya Surabaya itu memiliki harga pasar senilai Rp4,35 miliar. 

Sementara harga pasar Adi Satryo yang kerap jadi kiper cadangan Timnas Indonesia sama dengan Ernando. 

2. Debut Lawan Australia

Setelah menang sidang di CAS, Maarten Paes disebut-sebut bisa debut saat melawan Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia putaran ketiga pada 6 September mendatang. 

Sayangnya hal tersebut tak bisa terwujud. Anggota Komite Eksekutif PSSI (Exco) Aryna Sinulingga mengklaim jika Paes belum didaftarkan melawan Arab Saudi.

Itu yang membuat sang penjaga gawang harus menunda debutnya lagi. Maarten Paes baru bisa bermain saat Indonesia vs Australia, 10 September.

FC Dallas bermain imbang 1-1 kontra New England berkat gol telat Paul Arriola (90+5) dalam lanjutan MLS 2024. Kiper Indonesia Maarten Paes kebobolan lewat gol bunuh diri menit 65.

3. Media Vietnam Ngeri

Media Vietnam The Thao 247 agak gemetar melihat postur Paes yang menjulang tinggi. Hal ini yang nantinya bakal menyulitkan penggawa Vietnam mencetak gol jika bentrok nanti.

"Perlu ditambahkan penjaga gawang Maarten Paes lahir pada tahun 1998 dan memiliki tinggi badan yang "sangat tinggi" yaitu 191 cm," tulis The Thao 247 dalam artikelnya dikutip Senin (19/8/2024).

Media Vietnam pun sedikit ketar-ketir. Sebab Paes bisa saja memperkuat Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 dan berpeluang jumpa Vietnam.

"Pada babak 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 mendatang, Marteen Paes pasti bisa bermain untuk Indonesia. Khususnya, pada Piala AFF 2024 yang digelar akhir tahun ini, ia juga berkesempatan bergabung dengan Garuda menghadapi timnas Vietnam," lanjut mereka.

4. Pernah Bikin Lionel Messi Frustrasi

Maarten Paes pernah melawan peraih Ballon d'Or 8 kali Lionel Messi. Ini terjadi saat FC Dallas melawan Inter Miami pada laga uji coba di Cotton Bowl Stadium, Dallas, Texas, Amerika Serikat, pada 23 Januari 2024.

Maarten Paes berhasil menggagalkan dua upaya Lionel Messi untuk mencetak gol. Padahal La Pulga kala itu punya kesempatan menembak dari jarak dekat.

FC Dallas akhirnya memenangkan pertandingan dengan skor 1-0.

Daftar 14 pemain abroad diprediksi bela Timnas Indonesia vs Arab Saudi dan Australia menarik diulas. (Foto: IST)

5. Darah Indonesia

Maarten Paes sebenarnya tak memiliki darah keturunan Indonesia.

Namun tercatat sang nenek lahir di Kediri pada masa kolonialisasi Belanda.

Dengan syarat ini, kiper berusia 26 tahun itu bisa memperkuat Timnas Indonesia, terutama setelah melewati proses panjang di Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).

6. Pernah Setim dengan Bagus Kahfi

Sebelum berkarier di AS, Maarten Paes pernah bermain untuk dua klub Belanda yakni NEC Nijmegen dan FC Utrecht. NEC Nijmegen adalah klub senior pertama yang dibela oleh Maarten Paes.

Selanjutnya, Maarten Paes menjadi bagian dari FC Utrech pada 2018 hingga 2022. Di sana dia menjadi rekan setim mantan pemain andalan Timnas Indonesia, Bagus Kahfi.

Bagus Kahfi bermain untuk FC Utrech pada musim 2021-2022. 

7. Rekan Bintang Liverpool

Maarten Paes membela Timnas Belanda kelompok umur. Saat di Belanda U-21, dia bermain bersama bintang Liverpool Cody Gakpo.

Bukan hanya Gakpo, dia juga perah menjadi rekan pemain-pemain ternama seperti bintang Newcastle United Sven Botman dan penyerang Bournemouth Justin Kluivert.

Editor: Reynaldi Hermawan

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut