7 Kiper Keturunan Indonesia yang Berkarier di Luar Negeri, Nomor 4 Calon Bintang Ajax

JAKARTA, iNews.id- Pemain-pemain yang mempunyai keturunan darah Indonesia tengah menjadi sorotan. Pemain-pemain menjadi incaran untuk di naturalisasi, termasuk kiper.

Beberapa hari ini ramai soal pemberitaan kiper keturunan Indonesia yang bermain di Italia Emil Audero Mulyadi. Emil disebut menjadi target naturalisasi Timnas Indonesia.

Baca Juga

Masuk Bursa Calon Pelatih Timnas Indonesia, Timur Kapadze Ungkap Filosofi Taktiknya

Ternyata ada beberapa kiper keturunan Indonesia yang berkarier di luar negeri. 

Berikut kiper-kiper berdarah Indonesia yang bermain di luar negeri:

1. Cyrus Margono

Baca Juga

Infografis Emil Audero Dicoret dari Target Naturalisasi PSSI

Cyrus Margono adalah kiper yang membela klub Panathinaikos B, Yunani, sejak Agustus 2021. Cyrus , yang lahir pada 9 November 2001 di  Mount Kisco, New York, mempunyai darah Indonesia yang diturunkan dari ayahnya. 

Sementara ibunya, warga negara Iran. Namun, dengan sematan nama Margono pada dirinya, Cyrus merasa darah Indonesia yang dimilikinya lebih kental dibandingkan Iran. Karena itu, tak heran jika ia sangat tertarik untuk membela skuad Timnas Indonesia. 

Baca Juga

Emil Audero Dicoret dari Target Naturalisasi, PSSI Fokus Tiga Pemain Ini

Sebelum diboyong Panathinaikos, Cyrus pernah bermain untuk  tim sepak bola kampusnya, Unversity of Denver Athletics. Ia kemudian pindah ke University of Kentucky Athletics.

2. Daniel Klein

Baca Juga

PSSI Kirim Dokumen Naturalisasi 3 Pemain Keturunan ke Menpora Besok, Ada Shayne Pattynama

Di Liga Jerman terdapat seorang kiper keturunan Indonesia bernama Daniel Klein. Ia memiliki darah Indonesia dari sang ibu yang merupakan perempuan asal Bali. 

Lahir pada 13 Maret 2001 di Heidelberg, Jerman, Daniel kini membela FC Augsburg. Ia bergabung di klub tersebut sejak 2 Juli 2021 dengan kontrak yang berakhir pada Juni 2025. Sebelum di FC Augsburg, ia pernah menjadi penggawa di TSG 1899 Hoffenheim.

Baca Juga

Ogah Tiru Shin Tae-yong, Pelatih Malaysia Kim Pan-gon Tak Andalkan Pemain Keturunan

Selain itu, Daniel juga sempat bergabung di Timnas Jerman di kategori U-15 sampai U-19. Daniel sangat fokus dengan karier sepak bolanya di Jerman, sehingga tidak ikut larut dalam ingar-bingar naturalisasi.