Akibat Pandemi Virus Corona, Utang Manchester United Membengkak

MANCHESTER, iNews.id - Pandemi virus corona berdampak signifikan pada kondisi finansial klub-klub sepak bola. Terbaru, Manchester United merilis jumlah utang mereka meroket selama status darurat kesehatan diberlakukan.
MU mengumumkan utang mereka meningkat 42 persen dari tahun lalu menjadi 429,1 juta poundsterling (Rp7,733 triliun). Penundaan Premier League akibat pandemi virus corona menyebabkan Setan Merah kehilangan pendapatan 19 persen pada kuartal pertama 2020.
Pemasukan dari hak siar televisi turun sampai 27,7 juta Poundsterling (Rp499,1 miliar) dibandingkan periode pertama tahun lalu.
Selain itu, MU masih punya kewajiban membayar 'denda' pada stasiun televisi karena penundaan penyiaran disebabkan perubahan jadwal Premier League 2019/2020.
Pendapatan hari pertandingan juga mengalami penurunan sebesar 2,6 juta poundsterling (Rp46,86 miliar) begitu juga dengan penjualan merchandise yang anjlok 1,1 juta Poundsterling (Rp19,8 miliar).