Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Indonesia U-23 vs Mali Disiarkan Dimana? Ini Jadwal, Jam Tayang dan Link Nontonnya!
Advertisement . Scroll to see content

Andalkan Pemain Kampus, Pelatih Filipina Optimistis Hadapi Grup Neraka di Piala AFF U-23 2025 

Senin, 14 Juli 2025 - 20:27:00 WIB
Andalkan Pemain Kampus, Pelatih Filipina Optimistis Hadapi Grup Neraka di Piala AFF U-23 2025 
Pelatih Timnas Filipina U-23, Garrath James McPherson. (Foto: IMG/Andika Rachmansyah)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id – Ketika rival seperti Indonesia dan Malaysia memanggil para pemain terbaik mereka di tim senior, Timnas Filipina U-23 justru tampil unik dengan memasukkan beberapa mahasiswa aktif dalam skuadnya. Keputusan ini justru disambut percaya diri oleh pelatih Garrath James McPherson, yang yakin kombinasi akademisi dan atlet muda bisa mendatangkan kejutan di Piala AFF U-23 2025.

Skuad muda The Azkals terdiri dari 23 pemain, termasuk enam atau tujuh yang kini masih kuliah dan aktif bermain di liga mahasiswa. 

"Skuad kami terdiri dari 23 pemain muda. Kami punya enam atau tujuh pemain yang main di universitas, itu keputusan saya," ungkap McPherson dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (14/7/2025).

Meski membawa status sebagai mahasiswa, bukan berarti kualitas mereka di lapangan dipandang sebelah mata. McPherson menegaskan para pemain ini memiliki standar teknik dan kekompakan yang setara. 

“Itu tidak berarti kekurangan kualitas. Perjalanan mereka memang berbeda. Jadi saya tidak sabar melihat apa yang bisa mereka lakukan,” sambungnya.


Grup A Berat, Tapi Mental Mahasiswa Bisa Bikin Beda

Bergabung di Grup A, Filipina U-23 harus bersaing ketat melawan Indonesia U-23, Malaysia U-23, dan Brunei Darussalam U-23. "Sangat kompetitif, mengingat kita ditempatkan dalam grup dengan tuan rumah," sebut McPherson. Ia menambahkan bahwa kekuatan Malaysia yang semakin berkembang membuat peta persaingan semakin menantang.

Namun pelatih asal skuat Fiji ini justru melihat sisi positifnya. Formula mahasiswa-atlet menurutnya menciptakan atmosfer belajar lebih cepat dan adaptasi tinggi. Mental belajar, disiplin, dan rasa haus prestasi terbentuk dari keseimbangan antara latihan dan studi. Ini dianggap sebagai keunggulan tersendiri.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut