Andrea Pirlo Tak Pernah Inginkan Cristiano Ronaldo di Juventus: CR7 Buruk saat Sprint!
Ternyata bukan hanya Ronaldo yang tidak sesuai dengan rencana taktik Pirlo. Bahkan, Paulo Dybala juga dianggap kurang cocok dengan sistem yang diusung sang pelatih. Di sisi lain, Alvaro Morata justru menjadi pilihan favorit karena dianggap lebih cocok dengan formasi 4-4-2 yang diterapkan.
“Pirlo jauh lebih menyukai Alvaro Morata, yang sangat cocok dengan taktik 4-4-2-nya. Sistem itu tidak berhasil dengan Ronaldo atau Paulo Dybala, tetapi ia tidak bisa berbuat apa-apa,” tutur Erdem.
Fakta ini memperjelas bahwa Pirlo sebenarnya tidak memiliki kontrol penuh atas komposisi timnya, karena klub memaksakan pemain-pemain bintang demi kepentingan komersial dan nilai investasi.
Setelah dipecat dari Juventus, Andrea Pirlo sempat menangani Sampdoria sebelum kini melatih United FC di Uni Emirat Arab. Sementara Alparslan Erdem melanjutkan kariernya di Rabotnicki Skopje, Makedonia Utara.
Meskipun hanya bertahan semusim di Juventus, pengalaman Pirlo menyimpan banyak cerita, termasuk tekanan internal dan ketidaksesuaian antara visi taktik dan kekuatan pemain yang tersedia.
Editor: Reynaldi Hermawan