Apa Kabar Redouane Barkaoui? Striker Maroko yang Gemar Goyang Jaipong

CASSABLANCA, iNews.id- Warga Bandung pasti mengingat betul sosok Redouane Barkaoui. Barkaoui sangat identik dengan goyang Jaipong ketika mencetak gol untuk Persib Bandung.

Bersama Persib Bandung, pemain asal Maroko tersebut menjadi salah satu striker terbaik di masanya. Dari tahun 2006 hingga 2008, Barkoui telah mampu mencetak 15 gol dari 55 pertandingan.

Baca Juga

Hasil Timnas Hong Kong vs Singapura di Kualifikasi Piala Asia 2027: Menang 2-1, The Lions Lolos Putaran Final!

Redouane Barkaoui juga sukses di beberapa klub lainnya, seperti Pelita Jaya FC dan Persela Lamongan. Namun Persib hingga kini merupakan klub asal Indonesia yang paling melekat dengan pria berusia 42 tahun tersebut.

Lantas apa kegiatan Barkaoui di setelah pensiun?

Baca Juga

Neymar Unggah Foto Perut Berotot, Kylian Mbappe Justru Ketawa Sampai Nangis

Barkaoui memutuskan untuk gantung sepatu pada tahun 2011. Sejak saat itu dia melanjutkan studi di Maroko dan juga fokus untuk menjadi pelatih sepak bola di Maroko, Raja Casablanca junior.

Baca Juga

Kisah Roman Riquelme: Sang Penyihir yang Tenggelam Bersama Nomor 10 Barcelona

View this post on Instagram

Baca Juga

Gagal Gabung ke Real Madrid, Kylian Mbappe Bilang Begini

A post shared by Redouane Barkaoui (@barkaouiredouane)

Meski sudah tidak menjadi pemain di Indonesia, dikutip dari berbagai sumber, Barkaoui masih terus mengikuti perkembangan sepak bola Indonesia khususnya klub yang membesarkan namanya, Persib Bandung.

Bahkan Barkaoui kerap mengunggah moment saat bermain di Persib di akun Instagram pribadinya, @barkaouiredouane. Barkaoui memang sangat mencintai Persib.

Momen dia mencetak gol pun juga diunggah di akun Instagramnya. Barkaoui menyebut baginya Maung Bandung adalah tim terbaik.

View this post on Instagram

A post shared by Redouane Barkaoui (@barkaouiredouane)

"Maung Bandung Great Team," tulis Barkaoui dalam salah satu unggahnya.

Meski kini Barkaoui sudah tidak membela klub di Indonesia, namanya akan selalu dikenang oleh sebagian sebagian besar masyarakat, khususnya warga Bandung. Keterampilannya untuk mengola si kulit bundar di atas lapangan akan terus teringat di benak penggemarnya. 

Editor: Ibnu Hariyanto