JAKARTA, iNews.id - Aturan baru AFF untuk edisi 2022 mendatang menarik untuk disimak. Diketahui, Piala AFF 2022 rencananya tak lama lagi akan segera digelar kembali.
Dilansir iNews.id dari laman resmi AFF, Senin (15/8/2022), event dua tahunan tersebut akan berlangsung pada Desember 2022-Januari 2023. Sebanyak 10 tim akan berlaga di Piala AFF yang terbagi dalam dua grup.
Kali ini, sponsor utama untuk Piala AFF 2022 juga akan berganti. Pergantian sponsor tersebut juga membuat perubahan pada nama event sepak bola bergengsi di Asia Tenggara tersebut.
Piala AFF mulai 2022 berubah nama menjadi AFF Mitsubishi Electric Cup 2022. Mitsubishi Electric menggantikan Suzuki yang telah menjadi sponsor utama Piala AFF sejak 2008 atau 14 tahun silam.
Profil Biodata Bima Sakti, Putra Balikpapan yang Sukses Antar Timnas Indonesia U-16 di Piala AFF
Lantas, apakah aturan terbaru yang akan ada di Piala AFF 2022 mendatang? Berikut ini ulasannya.
Kembali Gunakan Format Home & Away
Diumumkan AFF melalui laman resminya, Piala AFF 2022 akan kembali digelar dengan format home dan away. Sebelum kompetisi dimulai, AFF akan bekal menggelar drawing fase grup pada 30 Agustus 2022.
3 Pelatih Lokal Bawa Indonesia Juara Piala AFF Kelompok Umur, Nomor 2 Asah Bakat Bagus Kahfi
Piala AFF edisi ke-14 nantinya akan diikuti oleh 10 tim. Para peserta akan dibagi menjadi dua grup yang masing-masing diisi oleh 5 tim.
AFF Cup 2022 dipastikan akan memakai format setengah kompetisi atau round robin pada fase grup, dan akan memainkan pertandingan home-away di fase tersebut.
Profil Markus Horison, Legenda Timnas yang Viral usai Indonesia Juara Piala AFF U-16 2022
Kemudian, dua tim teratas bakal melaju ke babak semifinal. Babak empat besar atau serta final akan menggunakan format dua leg sehingga setiap tim yang melaju ke babak ini masih akan menjalani laga home dan away.
"Pengundian Resmi akan dilakukan di Bangkok, Thailand dengan perwakilan dari Dewan AFF, Asosiasi Anggota, sponsor dan beberapa tim yang berpartisipasi diharapkan akan hadir."
"Sembilan negara yang diundi terdiri dari Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam."
Editor : Komaruddin Bagja
Follow Berita iNews di Google News