Profil dan Biodata Jay Idzes, Pemain Bek Venezia yang Gembira Bakal Jadi Warga Negara Indonesia
JAKARTA, iNews.id - Profil dan biodata Jay Idzes menjadi buah bibir di tengah kalangan pencinta sepak bola Tanah Air. Sebab pemain berdarah Belanda-Indonesia itu dikabarkan tinggal menunggu waktu dinaturalisasi oleh PSSI.
Hal tersebut dibuktikan dengan unggahan di akun sosial media milik Erick Thohir. Pada unggahan tersebut terlihat Ketua Umum PSSI itu tengah bersalaman dengan Jay Idzes.
"Hari ini saya mengumumkan bahwa pemain asal klub Venezia Jay Idzes akan kita proses untuk memperkuat Merah Putih di ajang internasional untuk Garuda Mendunia", tulis Ketua PSSI Erick Thohir, Rabu (6/9/2023).
Erick Thohir menilai jika Idzes bisa menjadi solusi pertahanan Timnas Indonesia yang selama ini dinilai kurang solid. Meski masih berkesempatan untuk gabung Timnas Belanda, sang pemain memilih untuk membela skuad Merah Putih.
"Idzes masih berusia 23 tahun. Kariernya sedang menuju puncak. Jadi pemain ini adalah pemain yang sangat potensial dan akan insya Allah akan menambah kekuatan timnas kita,” tutur pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN.
Jay Idzes lahir di Kota Mierlo, Belanda pada 2 Juni 2000. Pemain berusia 23 tahun ini terbiasa berposisi sebagai bek tengah. Namun ia dapat pula main di posisi gelandang tengah dan gelandang bertahan.
Diketahui, Idzes mendapatkan darah Indonesia dari kakek dan neneknya yang berasal dari Jakarta. Beberapa sumber menyebut jika Idzes menganut agama Kristen. Itu dapat dibuktikan dengan salah satu unggahan pada Instagram pribadinya saat merayakan Hari Natal pada 2021 silam.
Sebelum main di Venezia, Idzes tercatat menimba ilmu si kulit bundar di akademi lokal Belanda, Mifano. Setelah itu ia sempat main di akademi VVV-Venlo and Helmond Sports pada 2014.
Bertahan selama dua musim di akademi tersebut Idzes memilih hengkang ke akademi FC Eindhoven. Bersama klub tersebut ia tercatat main di tim U-17 dan U-19.
Idzes kemudian diorbitkan ke tim senior FC Eindhoven pada musim 2017-2018. Bek bertinggi 1,90 m ini melakoni laga debut profesionalnya bersama klub tersebut di Eredivisie Kasta Kedua melawan FC Oss dimana laga berakhir seri 1-1.
Musim terbaik Idzes di FC Eindhoven terjadi pada musim keduanya. Pada musim tersebut ia mencatatkan 33 kali bermain. Namun di akhir musimnya tersebut timnya harus puas berakhir di peringkat ke-14 klasemen dan gagal promosi ke Eredivisie.
Di musim terakhir Idzes di FC Eindhoven yakni pada 2019-2020 ia kembali gagal antarkan timnya naik kasta ke liga sepak bola tertinggi di Negeri Belanda tersebut usai berakhir di peringkat ke-13.
Idzez kemudian menerima penawaran dari Go Ahead Eagles di musim 2020-2021. Bermain tiga musim di klub berjuluk The Pride of the Ijseel itu ia mencatatkan 93 kali bermain, mencetak 3 gol dan 5 assist.
Idzes berhasil antarkan Go Ahead Eagles main di Eredivisie pada musim 2021-2022. Sebab di musim sebelumnya tim yang bermarkas di De Adelaarshorst Stadium itu berhasil menempati peringkat ke-2 klasemen.
Namun di musim debut Go Ahead Eagles di Eredivisie harus berakhir kurang memuaskan. Pasukan Kees van Wonderen menempati peringkat ke-13 klasemen dengan raihan 36 poin hasil dari 10 kali menang, 6 seri dan 18 kalah.
Idzes menerima pinangan dari Venezia yang datang pada bursa transfer musim panas 2023 lalu. Klub yang kini berkompetisi di Serie B itu mendapatkan pemain berdarah Belanda-Indonesia itu tanpa mengeluarkan biaya sepeserpun alias gratis dan mendapatkan kontrak selama empat musim atau hingga tahun 2027.
Menurut transfermarkt, sejauh ini Idzes belum mencatatkan penampilan di Timnas Belanda senior maupun junior. Hal itu membuat PSSI dengan mudah menaturalisasi pemain anyar Venezia tersebut.
Bahkan, pemain bek itu merasa senang usai dirinya bakal dinaturalisasi menjadi pemain Timnas Indonesia.
“Bersyukur,” tulis Jay Idzes menyertakan emoticon bendera Merah Putih di sosial media miliknya, Rabu (6/9/2023).
Editor: Johnny Johan Sompotan