Dean James Beri Harapan Palsu untuk Aston Villa dalam Kekalahan di Liga Europa 2025-2026
DEVENTER, iNews.id – Bek Timnas Indonesia, Dean James, tengah menjadi bahan pembicaraan hangat di Eropa usai laga antara Go Ahead Eagles dan Aston Villa dalam lanjutan Liga Europa 2025-2026. Media Inggris menyoroti aksinya yang tanpa sengaja membuat handball di kotak penalti, memberi “harapan palsu” bagi Aston Villa sebelum mereka akhirnya kalah 1-2 di Stadion De Adelaarshorst, Deventer, Belanda, Jumat (24/10/2025) dini hari WIB.
Go Ahead Eagles tampil berani melawan tim unggulan asal Inggris tersebut. Namun, pertandingan tak dimulai dengan baik bagi tuan rumah. Aston Villa unggul cepat pada menit keempat melalui Evann Guessand, yang memanfaatkan bola liar hasil miskomunikasi antara penjaga gawang dan lini pertahanan Go Ahead Eagles. Bola tersebut jatuh ke dekat Dean James, tetapi sapuannya yang kurang sempurna membuat Guessand berhasil menembak masuk ke gawang.
Meski sempat melakukan kesalahan, Dean James tidak goyah. Dia tampil solid di babak kedua dan ikut membantu timnya membalikkan keadaan. Mathis Suray (42’) dan Mats Deijl (61’) masing-masing mencetak gol untuk membawa Go Ahead Eagles unggul 2-1 di hadapan publik sendiri.
Namun, drama belum berakhir. Di menit ke-78, bola mengenai tangan Dean James di kotak penalti. Wasit langsung menunjuk titik putih, dan para pendukung Aston Villa bersorak penuh harapan. Momen itu seolah menjadi kesempatan emas bagi tim tamu untuk menyelamatkan pertandingan.
Sayangnya, eksekusi Emiliano Buendía justru berakhir tragis. Tendangannya melambung di atas mistar gawang, membuat stadion De Adelaarshorst bergemuruh. Harapan berubah menjadi kekecewaan bagi Aston Villa, sementara para pendukung Go Ahead Eagles bersorak lega.
Media Inggris pun tak melewatkan momen tersebut. BBC menulis bahwa penalti akibat handball Dean James sempat memberi “harapan palsu” bagi Aston Villa.
“Ketika tendangan penalti Buendía melambung di atas mistar gawang setelah handball Dean James, stadion kecil Adelaarshorst bergemuruh dengan kegembiraan. Ini akan menjadi kekalahan yang menyakitkan bagi Villa dan Emery,” tulis BBC dikutip dari Voetbal International, Jumat (24/10/2025).