Dikalahkan Kamerun, Brasil Tetap Lolos ke 16 Besar sebagai Juara Grup G Piala Dunia 2022
LUSAIL, iNews.id - Brasil dikalahkan Kamerun 0-1 pada matchday terakhir Grup G Piala Dunia 2022 di Lusail Stadium, Sabtu (3/12/2022) dini hari WIB. Meski demikian Tim Samba tetap lolos ke 16 Besar sebagai juara grup.
Juara dunia lima kali itu mengemas 6 poin hasil dua kemenangan dan sekali kalah, setara Swiss namun unggul selisih gol. Brasil akan menghadapi Korea Selatan di babak 16 Besar.
Jalannya Pertandingan
Brasil tampil dominan sejak menit awal, sedangkan Kamerun bermain pasif sembari menunggu momen serangan balik. Dua peluang sudah berhasil diciptakan duo Manchester United, Antony dan Fred kala laga baru berjalan dua menit, namun masih melebar.
Memasuki menit 14, Fred mengirim umpan matang kepada Gabriel Martinelli. Namun tandukan Martinelli mampu diantisipasi penjaga gawang Kamerun, Devis Epassy.
Kamerun menghentikan pemain-pemain cepat Brasil dengan bermain fisik. Alhasil beberapa kesempatan bola mati didapat Tim Samba, namun belum ada yang berbuah gol.
Memasuki menit 30, Brasil kembali tampil dominan. Namun mereka kesulitan menembus solidnya pertahanan Kamerun.
Brasil kemudian mengancam melalui tembakan Antony di menit 37. Sayang tembakannya masih berhasil ditangkap Devis Epassy.
Ancaman kembali dilancarkan Brasil melalui tembakan Gabriel Martinelli dan Rodrygo di penghujung paruh pertama. Namun masih belum membuahkan hasil.
Tidak ada gol tercipta hingga laga babak pertama usai. Skor kaca mata tidak berubah.
Kamerun yang membutuhkan kemenangan untuk lolos ke 16 besar langsung tancap gas. Vincent Aboubakar mendapat peluang di menit 51, namun masih melebar tipis.
Brasil kemudian membalas dengan gempuran. Dua menit berselang, Gabriel Martinelli gentian mengancam gawang Devis Epassy, namun belum berbuah gol.
Memasuki menit 56, Brasil memberikan dua ancaman beruntun, melalui tembakan Gabriel Martinelli dan Eder Militao. Namun keduanya berhasil digagalkan dengan penyelamatan apik Devis Epassy.
Brasil tidak mengendurkan serangan. Dua menit berselang, Antony kembali melakukan upaya mencetak gol, namun Devis Epassy yang tampil cemerlang di laga ini kembali melakukan penyelamatan heroik.
Agresif di menit awal, Brasil kemudian bermain lebih sabar di pertengahan babak kedua. Mereka tampil lebih nyaman mengalirkan bola dari lini ke lini.
Sementara itu, Kamerun yang terancam tersingkir terus berusaha memberikan perlawanan. Olivier Ntcham kemudian melepaskan tembakan jarak jauh di menit 78, namun masih mampu diamankan Ederson.
Gol yang ditunggu-tunggu Kamerun akhirnya datang pada menit injury time. Ngom Mbekeli mengirim umpan matang dan langsung ditanduk oleh Vincent Aboubakar.
Apesnya Vincent Aboubakar langsung diganjar kartu merah usai mencetak gol. Pemain berusia 30 tahun itu diganjar kartu kuning kedua karena berselebrasi dengan melepas jersey.
Brasil mendapat sejumlah peluang menjelang laga berakhir. Namun skor 1-0 untuk Kamerun bertahan hingga laga usai.
Skor 1-0 untuk Kamerun bertahan hingga laga berakhir. Namun meski menang, Kamerun tetap tersingkir dari Piala Dunia 2022.
Kamerun finis di peringkat ketiga klasemen Grup H dengan koleksi empat poin. Sementara Brasil keluar sebagai juara Grup H.
Susunan Pemain:
Kamerun XI (4-2-3-1): Devis Epassy; Christopher Wooh, Collins Fai, Enzo Ebosse, Nouhou Tolo, Nicolas Ngamaleu (Ngom Mbekeli 85’), Andre-Frank Zambo Anguissa, Eric Maxim Choupo-Moting, Pierre Kunde (Olivier Ntcham 68’), Bryan Mbeumo (Karl Toko Ekambi 64’), Vincent Aboubakar
Cadangan: Brady Ngapandouetnbu (GK), Jerome Ngom Mbekeli, Georges Kevin-Nkoudou, Jean-Pierre Nsame, Christian Bassogog, Karl Toko Ekambi, Samuel Gouet, Olivier Mbaizo, Martin Hongla, Jean-Charles Castelletto, Olivier Ntcham, Souaibou Marou
Pelatih: Rigobert Song
Brasil XI (4-4-2): Ederson Moraes; Dani Alves, Eder Militao, Alex Telles (Marquinhos 54’), Gleison Bremer, Fred (Bruno Guimaraes 55’), Fabinho, Antony (Raphinha 79’), Rodrygo (Everton Ribeiro 55’), Gabriel Jesus (Pedro 66’), Gabriel Martinelli
Cadangan: Allison (GK), Weverton (GK), Thiago Silva, Casemiro, Marquinhos, Lucas Paqueta, Richarlison, Raphinha, Bruno Guimaraes, Vinicius Junior, Everton Ribeiro, Pedro
Pelatih: Tite
Editor: Reynaldi Hermawan