Dusan Vlahovic Tolak Gaji Rp 320 Miliar dari Al-Ahli, Bikin Juventus Frustrasi!
Dua penolakan ini membuat manajemen Juventus terpojok. Klub ingin melepas Vlahovic dan memanfaatkan dana transfer untuk merekrut target lain, seperti Jonathan David, yang saat ini masuk radar dan akan tersedia sebagai agen bebas. Namun posisi Vlahovic mempersulit strategi tersebut.
Juventus kemudian mencoba menawarkan kontrak baru kepada sang striker dengan pengurangan gaji, namun tawaran itu juga ditolak mentah-mentah. Vlahovic tetap teguh terhadap nilai kontrak yang ia anggap pantas bagi kualitasnya.
Akibatnya, Juventus kesulitan merancang ulang skema transfernya. Penolakan Vlahovic menghambat kemungkinan kedatangan pemain baru yang sudah diincar dan bisa tiba dengan status bebas transfer. Efeknya, seluruh strategi jendela transfer mereka pun mengalami stagnasi.
Di satu sisi, Vlahovic berada di posisi kuat, karena kontrak yang hampir habis memberi tekanan maksimal pada Juventus. Sementara itu, Juventus terancam kehilangan opsi menjualnya dan gagal meregenerasi skuat yang diinginkan.
Dengan status kontrak yang meruncing, Vlahovic kini menjadi figur paling krusial dalam pengambilan keputusan transfer Juventus musim ini. Apakah ia akan bertahan di Turin, menerima pemotongan gaji, atau melepas peluang pindah dengan bayaran supermenggiurkan di akhir musim nanti? Waktu yang akan menjawabnya.
Editor: Abdul Haris