Ini Alasan Mengapa Hanya Premier League yang Mengadakan Boxing Day

LONDON, iNews.id – Sepak bola Inggris memiliki tradisi menarik yang bernama Boxing Day, yaitu pertandingan yang hanya berselang sehari usai perayaan Hari Natal. Padahal, liga lain di daratan Eropa memilih untuk meliburkan pertandingan hingga awal Januari.

Dikutip dari CalcioMercato, Serie A sempat mengadakan pertandingan Boxing Day pada musim 2018/2019, seperti yang dilakuikan Premier League. Pihak Serie A berharap dengan ikut menggelar Boxing Day, pemasukan akan semakin bertambah.

Baca Juga

Live Malam Hari! Jadwal Timnas Indonesia U-17 vs Honduras U-17 di Piala Dunia U-17 2025: Perjuangan Terakhir Fase Grup

Meski begitu, hasil pemasukan Serie A pada Boxing Day rupanya tidak sesuai harapan. Oleh sebab itu, mereka tidak melanjutkan tradisi Boxing Day musim ini, dan hanya Premier League yang melakukannya.

Istilah Boxing Day sejatinya memang merupakan hari libur sehari setelah Natal, yang dirayakan di Inggris, Australia, Selandia Baru, Kanada dan Negara Persemakmuran Inggris lainnya. Perayaan tersebut ditetapkan Queen Victoria pada abad ke-19.

Boxing Day awalnya digelar para majikan untuk pegawainya yang telah bekerja keras hingga Natal datang. Para pegawai itu mendapat hari libur pada 26 Desember dan diberi kado sang majikan yang diletakkan dalam sebuah kotak (Box). Itu mengapa istilah Boxing Day muncul di kalangan masyarakat Inggris.