Kontrak Shin Tae-yong Habis Desember 2023, Apakah STY Layak Dipertahankan?

JAKARTA, iNews.id - Kontrak Shin Tae-yong yang habis Desember 2023 mendatang kini tengah menjadi sorotan. Pasalnya, Timnas Indonesia masih akan menghadapi kompetisi penting di 2024 nanti.

Setelah gagal membawa Timnas Indonesia menjuarai Piala AFF 2022, Shin Tae-yong kini sedang fokus menukangi Timnas Indonesia U20 di Piala Asia U20 2023.

Baca Juga

Klasemen Sementara Grup C SEA Games 2025 Kelar Myanmar U-22 vs Filipina U-22: Timnas Indonesia U-22 Posisi Kedua!

Pelatih asal Korea Selatan itu juga masih memiliki tugas berat untuk membuat Tim Garuda tampil garang di Piala Dunia U20 2023 yang akan digelar di Indonesia.

Salah satu kompetisi yang semestinya juga ditangani oleh Shin Tae-yong di tahun ini adalah Piala Asia 2023 untuk Timnas senior. Masalahnya, AFC dan Federasi Sepakbola Qatar (QFA) belum lama ini merilis bahwa Piala Asia 2023 akan dilangsungkan pada Januari 2024.

Baca Juga

Shin Tae-yong Bingung Indonesia Dikalahkan 10 Pemain Irak, Ini Pengakuannya

Piala Asia 2023 dipastikan akan berlangsung selama 30 hari, mulai 12 Januari sampai 10 Februari 2024. Padahal, kontrak sang juru racik dari Negeri Gingseng tersebut berakhir pada 31 Desember 203.

Lantas, bagaimana nasib Shin Tae-yong dan Timnas Indonesia mendatang? Belum ada yang memastikan apakah kontrak Shin Tae-yong akan diperpanjang atau didepak. 

Baca Juga

Timnas Indonesia U-20 Kalah Vs Irak, Shin Tae-yong Lagi-lagi Soroti Buruknya Penyelesaian Akhir

Apalagi, kepengurusan PSSI belum lama ini telah mengalami perombakan. Saat masa kepengurusan Mohammad Iriawan alias Iwan Bule, Shin adalah pelatih yang sangat dielu-elukan. 

Bahkan, Iwan Bule dalam laman resmi PSSI pernah menyebut bahwa Shin Tae-yong akan diperpanjang kontrak. Kendati demikian, dunia sepak bola khususnya di Indonesia sangatlah dinamis. 

Baca Juga

Terungkap! Shin Tae-yong Beri Instruksi Khusus untuk Libas Irak di Piala Asia U-20 2023

Boleh jadi, Shin memang akan diperpanjang jika pada masa-masa akhir kontraknya kini dapat membawa prestasi untuk Timnas Merah Putih. Namun, hal yang sebaliknya juga mungkin saja terjadi.

Alasan Shin Tae-yong Layak Dipertahankan

Jika Shin Tae-yong di tahun terakhirnya saat ini bisa konsisten, ada beberapa alasan kuat yang mendukungnya untuk diperpanjang kontraknya. Antara lain adalah sebagai berikut:

Baca Juga

Sosok Emad Mohammed, Pelatih Timnas Irak U-20 Calon Lawan Shin Tae-yong

1. Prestasi Nyata yang Ditorehkan STY

Shin Tae-yong atau STY telah menorehkan prestasi nyata sejak menukangi Timnas Indonesia. Saat Shin Tae-yong ditunjuk sebagai pelatih Timnas Indonesia pada Desember 2019, tim Garuda masih menempati peringkat 175 dunia. 

Meski menjabat telah menjadi pelatih Timnas Indonesia sejak Desember 2019, Shin Tae-yong terhitung baru memimpin Timnas di laga resmi pada Juni 2021.

Saat itu, peringkat FIFA Timnas Indonesia ada di tangga 175 dunia. Hebatnya, Shin Tae-yong membawa Timnas Indonesia naik 23 anak tangga hanya dalam kurun waktu kurang lebih 15 bulan.

Jika ditelisik lebih jauh, ranking 152 merupakan pencapaian terbaik Timnas Indonesia dalam 10 tahun terakhir atau sejak 2012. Saat menutup tahun 2012, ranking Timnas Indonesia ketika itu berada di posisi 156.

Selain itu, Shin Tae-yong pernah membawa Indonesia melaju ke babak Final Piala AFF 2020, memberikan medali perunggu di SEA Games 2021, dan membawa Indonesia berhasil menembus putaran final Piala Asia 2023. Terbaru, STY juga berhasil membawa Timnas U-20 ke babak utama Piala Asia U-20 2023.

2. Loyalitas Shin Tae-yong Diacungi Jempol

Alasan Shin Tae-yong layak dipertahankan adalah loyalitasnya terhadap Indonesia. Shin Tae-yong yang telah memang menangani Timnas Senior dan Timnas U-23 bahkan tak segan ketika menerima mandat lebih dari PSSI.

Pada Juni lalu, pelatih asal Korea Selatan menyatakan siap fokus menangani Timnas U-19 Indonesia sesuai dengan permintaan PSSI. Khususnya, untuk membuat Garuda Muda lolos kualifikasi Piala AFC Cup U-20 2023.

"Itu bagus karena mulai dari usia muda hingga senior. Dengan demikian, bisa lebih mengembangkan sepak bola Indonesia," ujar Shin pada 14 Juni setelah menghadiri penyambutan PSSI untuk timnas Indonesia yang baru kembali dari Kualifikasi Piala Asia 2023 di Kuwait, di Jakarta.

Juru taktik yang pernah menukangi Timnas Korea Selatan itu menegaskan bahwa dirinya siap menunaikan mandat PSSI meski mengaku lelah karena padatnya kegiatan Timnas Muda dan Timnas Senior. Meski begitu, Shin tetap termotivasi dan berambisi untuk peningkatan kualitas sepak bola Indonesia.