Liverpool Kalah Lagi, Klopp Menangis dan Menyerah Pertahankan Gelar

LEICESTER, iNews.id – Pelatih Liverpool Jurgen Klopp berlinang air mata melihat kekalahan timnya 1-3 saat sowan ke King Power Stadium, markas Leicester City, pada pekan ke-24 Liga Inggris 2020/2021, Sabtu (13/2/2021) malam WIB.

Itu menjadi kekalahan ketiga beruntun The Reds musim ini. Hasil yang membuat Klopp menyerah mempertahankan titel Liga Inggris. Hasil tersebut semakin meyakinkan pelatih asal Jerman itu bahwa mereka tidak akan mampu mengejar Manchester City yang berada di posisi puncak klasemen.

3 Calon Lawan Persib Bandung di 16 Besar AFC Champions League 2 2025-2026, Nomor 1 Pohang Steelers!

Rasa terpukul Klopp semakin bertambah ketika kekalahan ini hanya berselang beberapa hari dari meninggalnya sang ibunda pada pertengahan pekan ini. Karena itu, dia tidak bisa membendung air matanya.

“Ya (harapan Liverpool mempertahankan gelar sudah berakhir),” ucap Klopp sambil berlinang air mata, dilansir dari Goal, Minggu (14/2/2021).

Detik-Detik Blunder Ozan Kabak dan Alisson Becker saat Liverpool Dihajar Leicester

Perjuangan yang tidak biasa memang telah dialami Liverpool, dalam hal konsistensi. Adanya beberapa pemain yang cedera semakin menambah penderitaan The Reds –julukan Liverpool– dalam menghadapi kompetisi musim ini.

Sementara kekalahan dari Leicester membuat Liverpool kini berjarak 13 poin dari Man City di puncak klasemen. Bahkan Man City masih menyisakan satu pertandingan lebih banyak ketimbang Liverpool.

Alisson Becker dan Ozan Kabak Blunder, Liverpool Dipermalukan Leicester City

“Saya pikir kami takkan bisa mengejar jarak poin tahun ini, jujur saja. Kami harus memenangkan pertandingan , dan sebagian besar pertandingan kami hari ini sangat bagus,” ujar Klopp.

“Yang perlu kami hindari adalah kesalahan dan kesalahpahaman. Dalam dua situasi hari ini kami tidak melakukan itu dan itulah cara mereka diizinkan mencetak dua gol,” ucapnya lagi.

“Hasil sangat terkait dengan kinerja, kami cukup baik hari ini untuk memenangkan pertandingan terlepas dari beberapa kesalahan menjelang akhir,” tuturnya.

Kekalahan Liverpool tidak lepas dari permainan buruk lini belakang pada menit akhir. Setelah unggul 1-0 lewat Mohamed Salah pada menit ke-67, The Reds justru kebobolan tiga gol dari Leicester lewat James Maddison (78), Jamie Vardy (81), dan Harvey Barnes (85).

Editor: Abdul Haris