Luke Shaw Jadi Biang Keladi Inggris Gagal Menang Vs Hungaria
LONDON, iNews.id- Timnas Inggris harus puas dengan hasil imbang 1-1 saat melawan Hungaria di Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Eropa. Bek Inggris Luke Shaw dituduh sebagai biang keladi kegagalan The Three Lions meriah kemenangan.
Laga itu berlangsung di Wembley, Rabu (13/10/2021) dini hari WIB, The Three lions -julukan Inggris- harus puas dengan hasil 1-1. Bahkan Inggris harus tertinggal lebih dulu berkat gol penalti Roland Sallai menit 24.
Penalti itu berawal dari Luke Shaw yang mengangkat kaki terlalu tinggi hingga mengenai wajah pemain Hungaria. Wasit pun menganjar Inggris dengan penalti.
Namun, Inggris bisa menyamakan kedudukan di menit 37 lewat gol John Stones. Setelah itu tidak ada lagi gol yang tercipta. Skor 1-1 jadi penutup laga tersebut.
Hasil itu disesali oleh Gelandang Inggris, Declan Rice. Rice menuduh pelanggaran Luke Shaw di kotak penalti jadi penyebab Inggris gagal menang.
"Dengar, ketika Anda mengangkat kaki Anda setinggi itu cara dan Shaw turun agak menyedihkan jika saya jujur, dia memegangi kepala pemain lawan. Jika Anda mengangkat kaki seperti itu jelas penalti," kata Rice dilansir dari Manchester Evening News, Rabu (13/10/2021).
Padahal, Rice mengatakan timnya mendominasi pertandingan namun penalti di pertengahan babak kedua membuat permainan menjadi berantakan. Penalti tersebut membuat konsentrasi meski pun sempat menyamakan kedudukan menjadi 1-1.
“Anda dapat mengatakan itu buruk karena kami bermain imbang tetapi kami mendominasi pertandingan. Tapi penalti yang seharusnya tidak terjadi membuat kami hilang konsentrasi, membuat kami tidak dapat menemukan sentuhan mematikan di akhir untuk mendapatkan kemenangan," ucapnya.
Dia mengatakan Inggris sudah bermain sekuat tenaga untuk memenangkan pertandingan. Namun, Rica menyebut Hungaria bermain sangat bagus di laga itu.
“Terkadang Anda harus menghargai bagaimana pengaturan lawan, Hungaria jauh lebih baik daripada saat kami bermain tandang, mereka sangat ketat dan kompak bekerja keras ketika Anda bermain melawan bola rendah, sulit bagi pemain penyerang kami untuk melakukannya. menciptakan hal-hal tetapi masih berpikir kami telah melakukan cukup untuk memenangkan pertandingan," tuturnya.
Editor: Ibnu Hariyanto