Mauro Zijlstra Siap Dinaturalisasi, Solusi Lini Serang Timnas Indonesia

VOLENDAM, iNews.id - Pemain keturunan Mauro Zijlstra siap dinaturalisasi. Striker yang kini membela Volendam U-21 itu bisa menjadi solusi di lini serang Timnas Indonesia.

Mauro Zijlstra blak-blakan tertarik untuk memakai kostum berlogo Garuda di dada. Sayangnya hingga detik ini PSSI belum memberikan penawaran resmi untuknya.

Baca Juga

5 Pesepakbola Dunia yang Menikahi Perempuan Cantik Indonesia, Nomor 1 Teman Legenda Inter Milan!

"Saya masuk list mereka (PSSI) dan mereka interest. Tapi, saya belum dihubungi official. Agen saya juga belum dihubungi oleh mereka jadi belum berkomunikasi secara resmi,” kata Mauro Zijlstra, dikuti dari kanal YouTube Yussa Nugraha, Sabtu (22/6/2024).

Dia berharap kepada Fardy Bachdim selaku perwakilan PSSI di Belanda untuk segera memproses naturalisasi. Mauro Zijlstra berjanji bakal berkontribusi apik untuk skuad Garuda arahan Shin Tae-yong.

Baca Juga

Faisal Halim Pemain Timnas Malaysia Disiram Air Keras Kaget Dijenguk Mahathir: Saya Tak Sangka!

“Dia (Fardy) bukan agen saya secara resmi, tapi tentunya dia bisa bantu saya untuk menghubungkan juga dengan PSSI," ujarnya.

"Saya punya statistik yang bagus dan saya pikir saya bisa bermain di sana (Timnas Indonesia) kalau PSSI mengundang saya,” ucapnya.

Baca Juga

Shin Tae-yong Kandidat Kuat Pelatih Timnas Korea Selatan, PSSI Harus Cepat Perpanjang Kontrak!

Mauro Ziljsra kabarnya memiliki darah Indonesia dari sang ayah. Neneknya dari ayah diketahui lahir di Bandung, Jawa Barat.

Mauro Zijlstra baru saja pindah ke Volendam U-21. Sebelumnya penyerang kelahiran Belanda 9 November 2004 itu memperkuat NEC Nijmegen U-21 musim 2023-2024.

Baca Juga

Timnas Indonesia U-16 Pesta 3-0 vs Singapura, Erick Thohir: Jangan Cepat Puas!

Statistiknya bukan kaleng-kaleng Dia berhasil mencetak delapan gol dan satu assist hanya dari 12 pertandingan.

Baca Juga

Tanpa Kylian Mbappe, Timnas Prancis Tak Pernah Menang dalam 6 Laga Terakhir, Pertanda Apa?

Angkat itu membuat Mauro Zijlstra finis di posisi runner-up top skor. Ini menjadi catatan yang bagus buat Timnas Indonesia yang masih kekurangan striker tajam.

Shin Tae-yong sudah terang-terangan masih kurang puas dengan performa dua pemain naturalisasi Ragnar Oratmangoen dan Rafael Struick. Dia ingin menambah pemain naturalisasi lagi di sektor serangan.

"Jujur saya tidak bisa memberi nilai baik kepada lini depan. Memang mereka harus evaluasi diri dengan baik. Saya akan mencari terus pemain-pemain depan yang lain,” kata Shin Tae-yong.

Timnas Indonesia memang membutuhkan striker tajam. Apalagi skuad Garuda akan mentas di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia yang berisikan tim-tim raksasa.

Editor: Reynaldi Hermawan