Persik Kediri vs PSM Makassar: Tiga Poin Jadi Harga Mati di Stadion Brawijaya
KEDIRI, iNews.id – Persik Kediri menatap laga pekan ke-10 Super League 2025-2026 dengan semangat kebangkitan tinggi. Tim berjuluk Macan Putih itu akan menjamu PSM Makassar di Stadion Brawijaya, Kediri, Sabtu (25/10/2025) malam, dan kemenangan menjadi target mutlak bagi tim asuhan Ong Kim Swee.
Hasil minor di pekan sebelumnya membuat Persik tak punya pilihan selain bangkit di depan publik sendiri. Mereka baru saja menelan kekalahan 0-2 dari Borneo FC di Samarinda, hasil yang menahan laju tim di papan tengah klasemen sementara.
Manajer tim, Syahid Nur Ichsan, menegaskan, kemenangan atas PSM adalah harga mati jika Persik ingin memperbaiki posisi di klasemen dan mengembalikan kepercayaan diri skuad.
“Tiga poin tentunya menjadi harga mati saat menghadapi PSM Makassar nanti. Karena dengan kemenangan akan membawa Persik Kediri berada di klasemen yang lebih baik lagi,” ujar Syahid kepada awak media, dikutip dari situs resmi iLeague.
Meskipun PSM datang dengan kondisi tak stabil setelah ditinggal pelatih Bernardo Tavares, Syahid menilai tim asal Makassar itu tetap berbahaya. Dia mengingatkan para pemain agar tidak memandang remeh lawan, apalagi PSM juga tengah berupaya bangkit setelah kekalahan dari Arema FC di kandang sendiri.
“Melawan PSM Makassar bukanlah perkara mudah. Walaupun sekarang mereka ditinggal pelatih kepala Bernardo Tavares. Kita harus bangkit untuk bisa mendapatkan kemenangan nanti,” tegasnya.
Manajemen Persik juga memberi pesan agar para pemain tetap fokus dan disiplin sepanjang pertandingan. Syahid berharap, performa tim yang sempat inkonsisten di laga tandang bisa berubah drastis ketika tampil di hadapan suporter sendiri.
“Fokus dan konsentrasi menjadi kunci. Karena PSM tim kuat yang tidak boleh diberi banyak ruang untuk berkembang,” lanjutnya.
Syahid juga menaruh harapan besar kepada Persikmania, suporter setia Macan Putih, untuk hadir langsung di Stadion Brawijaya. Dukungan penuh dari tribun, kata dia, menjadi energi tambahan yang bisa memotivasi pemain tampil lebih berani dan percaya diri.
“Dengan kehadiran suporter, pemain akan memiliki energi ekstra untuk dapat bermain lebih baik dan memenangkan pertandingan,” ungkapnya.
Pertandingan melawan PSM Makassar menjadi momen penting bagi Persik untuk menegaskan kembali ambisi mereka bersaing di papan atas. Kemenangan di kandang akan menjadi modal berharga sebelum menghadapi rangkaian laga berat berikutnya.
Selain menyoroti semangat juang tim, Syahid juga menekankan pentingnya evaluasi menyeluruh terhadap lini serang. Dalam beberapa laga terakhir, Persik cukup kesulitan mencetak gol meski kerap menguasai permainan. Situasi ini akan jadi perhatian utama pelatih Ong Kim Swee agar tim lebih efektif di depan gawang.
Dengan motivasi tinggi, dukungan penuh dari publik Kediri, serta determinasi untuk bangkit, Persik siap tampil agresif menghadapi PSM Makassar. Tiga poin di Stadion Brawijaya bukan hanya soal klasemen, tetapi juga pembuktian karakter tim yang menolak menyerah di tengah tekanan kompetisi.
Editor: Abdul Haris