Profil Alisha Lehmann: Bidadari Desa yang Gemparkan Piala Dunia Wanita 2023

Baca Juga

Head to Head Fajar/Rian Vs Kang Min-hyuk/Seo Seung-jae Semifinal Korea Open 2023, Siapa Lebih Unggul?

Alisha Lehmann lahir 21 Januari 1999 di sebuah pedesaan Swiss bernama Tagertschi, tepatnya di pinggiran Bern.

“Saya dibesarkan di pedesaan di Swiss. Ketika saya pulang (ke kampung halaman), di sana masih banyak hewan, kuda dan anjing. Semuanya sangat berbeda (dengan suasana di kota)," kata Alishan Lehmann dikutip dari The Independent, Sabtu (22/7/2023).

Baca Juga

Jadwal Indonesia Vs Vietnam di SEA V League 2023 Malam Ini

"Kami bermain sepak bola jalanan sepanjang hari. Ketika sebuah mobil datang, kami berteriak: ’Mobil! Pindah!’ Itu sangat normal. Sekarang sedikit berbeda! Ini membuat saya sangat rendah hati karena selalu ingat momen ini. Ada perbedaan sekarang, saya tinggal di kota besar," tuturnya.

Pemain yang berposisi sebagai penyerang itu mengawali karier di akademi FC Konolfingen. Karier profesionalnya dimulai di Klub Swiss BSC YB Frauen.

Baca Juga

Egy Maulana Vikri Rindu Bela Timnas Indonesia, tapi...

Penampilan apik membuatnya dilirik klub Eropa. Dia mulai berkarier di Liga Inggris Wanita pada 2018 saat diboyong West Ham United.

Alisha Lehmann sempat dipinjamkan ke Everton sebelum akhirnya gabung Aston Villa. Dia kini bekerja keras membawa Swiss berbicara banyak di Piala Dunia Wanita 2023.

Sebab Swiss tengah membangun citra yang bagus. Mereka bersiap untuk menjadi tuan rumah Euro pada tahun 2025 mendatang.

Editor: Reynaldi Hermawan