Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Profil Enggar Puridyasmoro Fisioterapi Timnas Indonesia U-17
Advertisement . Scroll to see content

Psikolog Timnas Indonesia U-17: Kritik Silakan, Komentar Negatif Jangan! 

Jumat, 24 November 2023 - 09:19:00 WIB
Psikolog Timnas Indonesia U-17: Kritik Silakan, Komentar Negatif Jangan! 
Perjalanan Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17 2023 terhenti sejak sepekan lalu. Sayangnya, perundungan kepada pemain terus bergulir. (Foto: PSSI)
Advertisement . Scroll to see content

Saat dinyatakan tidak lolos, para pemain langsung bersedih. Tapi, kesedihan itu hanya berlangsung 24 jam saja. Setelah itu, tim psikolog melakukan pendekatan kepada mereka. Baik secara personal maupun berkelompok. 

”Pemain saat ini sudah move on dan berfokus pada tantangan berikutnya. Mereka sudah bersiap menatap perjalanan di depan,” ucap Afif.

Nah, ketika pemain sudah move on, ternyata hal berbeda terjadi di dunia maya. Tidak sedikit netizen yang melakukan perundungan kepada pemain dengan melontarkan komentar-komentar negatif.

Staf kepelatihan Timnas Indonesia U-17 sebenarnya telah membatasi penggunaan smartphone untuk pemain. Selama mereka bertanding di Piala Dunia U-17, interaksi pemain dengan handphone hanya sebentar. 

”HP pemain dikumpulkan dalam koper merah. Jadi mereka sangat minim memegang HP,” ujar Afif. 

Tapi, setelah langkah Timnas Indonesia U-17 terhenti, semua pemain kembali dibebaskan menggunakan handphone masing-masing. Nah, pada momen itulah para pemain membaca komentar-komentar negatif yang masuk ke media sosial mereka. 

”Komentar negatif di media sosial itu sangat mengganggu. Meski tim sudah dibubarkan sejak Selasa (21/11/2023), kami tetap berinteraksi dan mendampingi pemain terdampak itu. Kami damping hingga mereka betul-betul pulih,” tuturnya.

Karena itu, Afif dan tim psikolog Timnas Indonesia U-17 berharap publik bijak dalam bermedia sosial.

”Jangan berkomentar negatif. Para pemain Timnas Indonesia U-17 memerlukan arahan untuk terus belajar dan berkembang. Sebab, mereka bisa menjadi tumpuhan sepak bola Indonesia di masa depan,” katanya.

Editor: Reynaldi Hermawan

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut