Shakhtar Donetsk Tuntut FIFA Keluarkan Iran dari Piala Dunia Qatar, Minta Masukkan Ukraina

JAKARTA, iNews.id - Eksekutif Shakhtar Donetsk, salah satu klub sepak bola papan atas Ukraina menuntut FIFA untuk mencoret timnas Iran dari Piala Dunia 2022 Qatar. 

Hal ini disampaikan oleh CEO Shakhtar Donetsk, Sergei Palkin dalam keterangannya, Senin (24/10/2022). 

Baca Juga

PSSI Banting Harga Tiket Timnas Indonesia U-23 vs Mali di Stadion Pakansari pada 15 dan 18 November 2025

Tuntutan Palkin ini terkait adanya dugaan bahwa Iran membantu Rusia dalam serangan militer ke Ukraina. 

Sebagai gantinya, Palkin meminta agar timnas Ukraina dimasukkan ke daftar peserta Piala Dunia Qatar.

Baca Juga

Deretan Drone Kamikaze Iran, Awalnya Dianggap Gagal tapi Bisa Luluh Lantakkan Ukraina

Tuntutan Shakhtar Donetsk 

CEO Shakhtar Donetsk Sergei Palkin menuduh Iran ‘berpartisipasi langsung’ dalam serangan teroris terhadap Ukraina. 

Sebelumnya, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengklaim serangan pesawat tanpa awak yang dilakukan Rusia menggunakan drone-drone kamikaze buatan Iran. 

Baca Juga

Hasil Shakhtar Donetsk Vs Real Madrid: Imbang 1-1, Rudiger Selamatkan Los Blancos dari Kekalahan

Atas hal ini, Palkin dengan percaya diri menuntut FIFA segera mendepak Iran dari peserta Piala Dunia 2022. 

"Ini akan menjadi keputusan adil yang harus menarik perhatian seluruh dunia pada rezim yang membunuh orang-orang terbaiknya dan membantu membunuh warga Ukraina," kata Palkin dalam sebuah pernyataan sehari sebelum timnya bermain melawan Celtic di Liga Champions, dikutip dari ESPN. 

Baca Juga

Shakhtar Donetsk Vs Real Madrid di Liga Champions: Ancelotti Tak Sabar Gapai Tiket 16 Besar

Untuk mengisi slot yang kosong, Palkin kemudian meminta Ukraina dijadikan sebagai penggantinya. 

"Tempat yang kosong (milik Iran) harus diserahkan ke Ukraina. Mereka (Ukraina) layak untuk tampil di Piala Dunia 2022 karena bermain dengan hati ketika kondisi tim tidak seimbang saat play-off," kata Sergei Palkin. 

Baca Juga

Shakhtar Donetsk Vs Real Madrid: Karim Benzema Siap Bertarung Lagi!

Diketahui, Ukraina gagal lolos ke Piala Dunia Qatar setelah kalah dari Wales di babak playoff pada Juni lalu. 

Sedangkan timnas Iran akan bermain di pertandingan kedua Piala Dunia pada 21 November 2022 melawan Inggris. Setelah itu, Iran akan menghadapi Wales dan Amerika Serikat di Grup B.

Tanggapan Iran

Federasi sepak bola dunia atau FIFA belum memberi tanggapan terkait tuntutan Shakhtar Donetsk tersebut. 

Namun, jika tim Asia diskors, tidak akan ada preseden bagi FIFA untuk menggantikannya dengan tim Eropa di Piala Dunia. 

FIFA biasanya tidak menangguhkan federasi anggotanya karena keputusan militer oleh pemerintah nasional. 

FIFA biasanya hanya menangguhkan tim nasional ketika pemerintah negara tersebut dinilai telah ikut campur dalam menjalankan independen federasi sepak bola nasional. 

Meski begitu, FIFA telah melarang timnas Rusia berkompetisi.

Sanksi FIFA ini membuat Rusia tidak bisa bertanding melawan Rusia pada semifinal playoff Piala Dunia 2022 pada Maret lalu.

Editor: Komaruddin Bagja