JAKARTA, iNews.id- Pemain Venezia, Jay Idzes, telah resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI). Ternyata sebelum menjadi WNI, Idzes sudah lebih dulu kenalan dengan beberapa pemain Timnas Indonesia.
Idzes resmi menjadi WNI usai diambil sumpah pada Kamis (28/12) kemarin. Dengan begitu, bek berusia 23 tahun itu sudah bisa segera membela Timnas Indonesia. Namun, itu bisa terwujud jika proses perpindahan federasinya dari Belanda ke Indonesia rampung.
Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026, Kevin Diks Fokus Tatap Piala Asia 2027
Setelah menjadi WNI, pemain berpostur jangkung itu blak-blakan sudah berdiskusi dengan beberapa pemain Timnas Indonesia, seperti Marc Klok dan Shayne Pattynama. Idzes pun juga tak sabar untuk bisa menjalin komunikasi dengan para pemain yang lain.
“Ya, saya berkomunikasi dengan beberapa pemain, seperti Shayne Pattynama dan Marc Klok,” kata Idzes kepada awak media dikutip Jumat (29/12/2023).
Jay Idzes Ingin ke Qatar Tonton Timnas Indonesia di Piala Asia 2023, tapi...
“Dengan beberapa pemain lain mudah-mudahan bisa bergabung di lain waktu,” sambungnya.
Lebih lanjut, Idzes juga mengatakan mengetahui sedikit tentang sepak bola Indonesia. Bahkan dia juga mengaku kenal beberapa pemain yang mentas di Liga 1, kasta tertinggi sepak bola Indonesia.
Jay Idzes dan Thom Haye Tersihir Kemegahan SUGBK: Tak Sabar Perkuat Timnas Indonesia
“Saya tahu beberapa hal tentang sepak bola Indonesia. Dan tentu saya tahu soal Timnas dan saya juga kenal beberapa pemain yang ada di Liga Indonesia,” ujar Idzes.
Idzes sejatinya diproyeksikan untuk Piala Asia 2023. Tetapi, mengingat Timnas Indonesia telah memulai pemusatan latihan di Turki, sehingga peluangnya untuk berseragam Merah Putih dalam ajang tersebut pun sirna.
Jay Idzes Buka-bukaan soal Penyakitnya, Belum Bisa Debut dalam Waktu Dekat
Kendati begitu, Idzes berkemungkinan besar akan menjalani debutnya di Timnas Indonesia pada lanjutan grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Skuad Garuda akan kembali memulai perjuangannya dengan melawan Vietnam di matchday ketiga pada 21 Maret 2024.
Editor: Ibnu Hariyanto
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku