Tiket Persija vs PSIM Yogyakarta Ludes Kurang dari 6 Jam, Jakmania Antusias jelang HUT Ke-97 Macan Kemayoran
Panpel Persija, Ferry Indrasjarief, menjelaskan, sebagian besar kuota tiket memang diserahkan kepada The Jakmania. Tribun bawah dialokasikan terlebih dahulu sebelum akhirnya tribune atas dibuka akibat tingginya permintaan dari Korwil The Jakmania.
"Jadi ada 29.500 untuk Jakmania, itu tribune bawah. Tapi ternyata kemarin gue udah komunikasi dan banyak dari korwil yang ngomong ternyata 29.500 udah sold out, sudah masuk pesanan korwil-korwil semua, berarti merambah ke yang atas," kata Ferry kepada awak media.
Panpel kemudian menambah kuota di tribune atas menjadi sekitar 15 sampai 20 ribu kursi sebagai respons terhadap lonjakan permintaan.
"Yang atas itu gue buka sampe 15 ribu kalau enggak salah gue buka, atau 20 ribu gue lupa ya. Nah itu tinggal yang ke situ, nah gue belum tau perkembangannya gimana nih. Yang 20.000 apakah udah mulai sold out juga apa gimana gitu. Tapi kalau tadi korwil-korwil rata-rata bilang abis, yaudah mudah-mudahan," tambah Ferry.
Di tengah ledakan euforia ini, Ferry menegaskan bahwa keamanan tetap menjadi prioritas utama panpel. Menurutnya, kelancaran pertandingan jauh lebih penting daripada sekadar membludaknya penonton.
"Yang lebih penting lagi abis dan enggak rusuh, yang penting itu," tutup Bung Ferry.
Dengan antrean panjang, sistem down, dan kuota yang habis dalam tempo singkat, laga Persija vs PSIM Yogyakarta dipastikan menjadi salah satu pertandingan dengan animo tertinggi dalam sejarah Super League. The Jakmania dan publik sepak bola Tanah Air kini hanya tinggal menunggu bagaimana atmosfer SUGBK meledak pada malam perayaan HUT Macan Kemayoran.
Editor: Abdul Haris