Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Alasan Indra Sjafri Panggil 3 Pemain Diaspora Baru ke Timnas Indonesia U-22 untuk SEA Games 2025
Advertisement . Scroll to see content

Usai Disingkirkan Timnas Indonesia U-23, Malaysia Langsung Move On

Kamis, 24 Juli 2025 - 12:20:00 WIB
Usai Disingkirkan Timnas Indonesia U-23, Malaysia Langsung Move On
Timnas Malaysia U-23. (Foto: iNews/Aldhi Chandra)
Advertisement . Scroll to see content

KUALA LUMPUR, iNews.id Timnas Malaysia U-23 langsung move on usai disingkirkan Timnas Indonesia U-23 di fase grup Piala AFF U-23 2025. Tim muda Harimau Malaya langsung mengalihkan fokus untuk tampil di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026. 

Pelatih Timnas Malaysia U 23, Nafuzi Zain, langsung mengambil langkah perbaikan usai kegagalan di Jakarta. Negeri Jiran tersingkir setelah hanya mampu bermain imbang tanpa gol melawan Timnas Indonesia U 23 di laga penutup Grup A di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta. Hanya meraih empat poin dan finis di posisi ketiga, membuat mereka gagal lolos ke babak semifinal.

Alih alih menyalahkan diri, Nafuzi melihat ini sebagai momen penting untuk evaluasi. Ia sadar ketangguhan anak asuhnya masih kalah dari Indonesia U 23 yang dihuni banyak pemain berpengalaman. Ini jadi pelajaran berharga untuk skuad nasional muda.

“Saya rasa ini merupakan pembelajaran dan pengalaman bagi saya sebagai pelatih yang berlaga di tingkat internasional. Pengalaman ini akan kami gunakan untuk memperbaiki diri dan membandingkan kekuatan kami dengan negara lain,” ujar Nafuzi, dikutip dari Berita Harian, Kamis (24/7/2025).

Dia melanjutkan timnya memang dibangun dengan pemain muda, kebanyakan berlaga di kompetisi lokal seperti Piala MFL, dan hanya sedikit yang pernah bermain di Liga Super Malaysia. Keterbatasan ini sudah terlihat saat melawan tim lain.

“Memang masih banyak hal yang harus kami benahi, karena kita juga harus memahami bahwa tim ini baru dibentuk dan mayoritas pemain bermain di Piala MFL, hanya segelintir yang tampil di Liga Super,” tambahnya.

Kini, perhatian utama beralih ke Kualifikasi Piala Asia U 23 2026, di mana Malaysia U 23 berada di grup yang lebih menantang—bersaing dengan Thailand, Lebanon, dan Mongolia. Nafuzi menegaskan timnya harus bekerja lebih keras lagi agar mampu bersaing di level yang lebih tinggi.

“Kalau kita lihat, profil pemain dari negara lain berbeda karena mereka bermain di liga tingkat atas. Kami butuh banyak kerja keras dari sisi persiapan, karena lawan-lawan di babak kualifikasi nanti jauh lebih kuat dibandingkan dengan di Piala ASEAN,” katanya.

Menurutnya, pengalaman turnamen di Jakarta menjadi bahan bakar motivasi untuk tampil lebih baik. Ia ingin para pemainnya menerapkan pembelajaran itu agar tidak lagi tertinggal dari negara lain yang sering berlaga di level kompetisi profesional.

“Kita akan menghadapi Thailand, Lebanon, dan bahkan Mongolia sekalipun, kita tetap harus siap dengan target kita untuk lolos ke putaran final Piala Asia U 23 nanti,” pungkas Nafuzi.

Editor: Abdul Haris

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut