Mengenal Ikan Buntal, yang Sebabkan Ibu dan Anak di Maluku Tewas Usai Mengonsumsinya

JAKARTA, iNews.id - Kasus keracunan ibu dan dua anaknya di Maluku karena makan ikan buntal viral di media sosial. Lantas apa benar ikan buntal memiliki racun?

Ikan buntal memang dikenal berbahaya untuk dikonsumsi karena mengandung racun mematikan yang disebut tetrodotoxin (TTX) yang berasal dari makanannya. TTX terakumulasi di hati, gonad, kulit, dan usus mereka. 

Baca Juga

Curi Ikan, Petugas Tangkap Kapal Malaysia di Perairan Selat Malaka

TTX mengikat sel saraf korban, menghalangi sinyal dan menyebabkan kelumpuhan hingga kematian. Namun, ikan buntal tidak mati karena racunnya akibat mutasi genetik yang mengentikan TTX mengunci saraf mereka. 

Resistensi ini berkembang berulang kali pada berbagai spesies ikan buntal. Hewan lain, termasuk ular dan kodok telah mengembangkan resisten TTX dengan mutasi genetik yang sama. 

Baca Juga

Kampung Unik di Tasikmalaya, Setiap Jelang Puasa Warga Ramai-Ramai Menangkap Ikan!

Kekebalan terhadap TTX memberikan ikan buntal berbagai keuntungan. Berkat racun, predator belajar menghindarinya, sehingga ikan buntal dapat memperluas pola makannya.