Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pendiri Scale AI Alexandr Wang Ungkap Rahasia di Balik Sukses: Bekerja Lebih dari Orang Lain
Advertisement . Scroll to see content

Bos Meta Sebut AI Generatif Sangat Bodoh, Tak Tawarkan Konten Original

Kamis, 20 Juli 2023 - 10:35:00 WIB
Bos Meta Sebut AI Generatif Sangat Bodoh, Tak Tawarkan Konten Original
Bos Meta Sebut AI Generatif Sangat Bodoh (Foto: Andrea De Santis/Unsplash)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - AI generatif belakangan ini dikembangkan perusahaan teknologi. Namun, bos Meta menganggap AI generatif ini tidak selalu pintar.  

President of Global Affairs Meta Nick Clegg menyebut sistem AI generatif sangat bodoh dalam sebuah wawancara BBC. Pernyataan ini memicu perdebatan soal kapasitas dan batasan sistem AI, dan potensi risiko yang ditimbulkan bagi masyarakat. 

Clegg percaya model AI saat ini jauh dari level, di mana mereka akan berpikir sendiri. Dia mengatakan kepada Today Programme BBC hype agak mendahului teknologi... Dalam banyak hal, mereka sangat bodoh karena tidak memiliki kemampuan untuk memahami konteks dan makna konten yang mereka buat. 

Dia menyarankan sistem ini hanya mampu menghasilkan konten yang mirip secara dangkal. Baginya, model AI tidak menawarkan konten yang benar-benar original. Clegg juga menekankan pentingnya pengawasan dan kendali manusia atas sistem AI. 

Dia berpendapat mereka harus digunakan untuk menambah pengambilan keputusan manusia daripada menggantikannya. Untuk diketahui AI generatif mengacu pada jenis kecerdasan buatan yang mampu membuat konten baru seperti gambar, video, dan teks yang serupa dengan konten yang sudah ada. 

AI generatif memiliki banyak aplikasi potensial, seperti menghasilkan gambar realistis untuk video game atau membuat konten yang dipersonalisasi untuk umpan media sosial, sebagaimana dikutip dari Giz China. 

Dalam wawancaranya dengan BBC, Nick Clegg berpendapat sistem AI generatif “sangat bodoh” karena tidak memiliki kemampuan untuk memahami konteks dan makna konten yang mereka buat. 

Editor: Dini Listiyani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut