Google Investasi di Sistem Operasi Feature Phone, Ini Alasannya
MOUNTAIN VIEW, iNews.id - Google tampaknya memiliki rencana besar untuk menembus pasar feature phone. Raksasa mesin pencarian ini baru saja menginvestasikan dana sebesar 22 juta dolar Amerika Serikat (AS) di KaiOS.
KaiOS Technologies, pengembang di belakang sistem operasi yang mentenagai lebih dari 40 juta feature phone di seluruh dunia, mengungkapkan Google telah membuat investasi besar pada produknya.
Dalam posting-an blog, KaiOS menyatakan, Google membuat investasi untuk menjamin feature phone memiliki akses internet, terutama yang dijual di pasar berkembang.
"Pendanaan ini akan membantu kami mempercepat pembangunan dan penyebaran global feature phone bertenaga KaiOS, memungkinkan kami menghubungkan populasi besar yang masih tidak bisa mengakses internet, terutama di pasar negara berkembang," kata CEO KaiOS Sebastian Codeville, seperti dilaporkan IBTimes, Senin (2/7/2018).
Google telah mengembangkan aplikasi untuk KaiOS, jadi investasi baru ini dilihat sebagai cara raksasa internet memastikan kehadirannya di pasar ponsel tanpa benar-benar mengembangkan dan melepaskan hardware.
Google, bahkan membawa aplikasi Android terkenal ke KaiOS, termasuk Google Maps, YouTube, Google Search, bahkan asisten pintarnya, Google Assistant ke ponsel bertenaga KaiOS.
"Kami senang bekerja dengan Google untuk mendorong layanannya ke banyak perangkat mobile. Memiliki asisten suara yang cerdas pada ponsel yang terjangkau benar-benar revolusioner karena membantu mengatasi beberapa keterbatasan yang dibawa oleh keypad," kata Codeville.
Meski tidak diketahui alasan yang mendorong Google melakukan investasi besar di KaiOS, namun terlihat perusahaan berbasis di Mountain View ini memastikan pertumbuhan keuangannya di tengah waktu yang sulit pada industri ponsel cerdas.
Menurut Quartz, beberapa orang membeli smartphone saat ini, namun pasar untuk feature phone meningkat secara signifikan.
"Kami ingin memastikan aplikasi dan layanan Google tersedia untuk semua orang, apakah mereka menggunakan desktop, smartphone, atau feature phone. Mengikuti kesuksesan JioPhone, kami senang bekerja dengan KaiOS untuk meningkatkan akses ke informasi bagi pengguna ponsel menengah di seluruh dunia," kata Anjali Joshi dari Google.
Dengan dimasukkannya asisten pintar dan aplikasi Google lainnya di feature phone, tentu akan memiliki dampak besar pada pasar feature phone. Saat ini, ponsel KaiOS sudah lebih popuper dibandingkan iPhone di India yang merupakan pasar konsumen besar.
Editor: Dini Listiyani